Ikuti Kami

Komisi B DPRD Jombang Soroti Penyerapan Gabah Petani Oleh Bulog Masih di Bawah HPP

Komisi B menyoroti kinerja Bulog dan caranya melakukan penyerapan.

Komisi B DPRD Jombang Soroti Penyerapan Gabah Petani Oleh Bulog Masih di Bawah HPP
Ilustrasi.

Jakarta, Gesuri.id - Komisi B DPRD Jombang merepons masih adanya keluhan petani yang gabah hasil panennya dibeli di bawah HPP.

Menanggapi harga gabah yang masih di bawah HPP terutama di wilayah utara Brantas, Komisi B menyoroti kinerja Bulog dan caranya melakukan penyerapan.

”Kami mendapat laporan dari petani harga gabah masih di bawah HPP, terutama di Kecamatan Kabuh yang saat ini mulai panen,” kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Jombang Ama Siswanto, Sabtu (5/4/2025).

Ia mengungkapkan, ini dikarenakan Bulog masih belum optimal untuk menyerap gabah petani.

”Karena serapan Bulog sendiri juga dibatasi. Sehingga gabah petani masih banyak dibeli tengkulak dengan harga di bawah HPP,” ungkapnya.

Politikus PDI Perjuangan ini mendorong pemkab melalui dinas pertanian juga harus mencari solusi untuk mensehjaterakan petani dengan harga gabah yang sesuai.

”Seperti ada wacana pemkab untuk pengadaan beras ASN. Pemkab harus segera melakukan kajian, apakah itu benar-benar efektif atau seperti apa. Kalau benar efektif harus segera dijalankan,” tegasnya.

Sebelumnya, Koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Kabuh, Fatkhur Rohman, mengakui, wilayah setempat saat ini sudah mulai panen padi.

”Sekarang sudah hampir 25 persen yang panen, sisanya atau puncaknya setelah Lebaran,’’ kata Fatkhur.

Mulai dari wilayah timur di Desa Kauman, Genenganjasem, Munungkerep, Sumbergondang, hingga Karangpakis, dan Desa Banjardowo. 

’’Di Desa Sumberingin ini malah lebih dulu panennya, lalu di Pengampon sekarang hampir selesai,’’ jelasnya.

Disinggung soal harga, Fatkhur tetap berpedoman pada HPP yang sudah ditetapkan.

’’Yang kami kawal ini program serap gabah bersama Bulog. Harganya tetap, Rp 6.500 per kilogram gabah bersih kering sawah,” pungkasnya.

Sumber: radarjombang.jawapos.com

Quote