Surakarta, Gesuri.id - Kota Solo memulai sejumlah proyek revitalisasi objek wisata untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan baik dari dalam maupun luar kota, salah satunya di Kawasan Gatot Subroto.
"Untuk kawasan Gatot Subroto ini mau proses tender, nanti saya bocori fotonya, target pengerjaan segera," kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Senin (21/3).
Baca: Ganjar Minta Kemendag Gercep Tangani Masalah Minyak Goreng
Terkait penataan kawasan Gatot Subroto dan Ngarsopuro tersebut, dikatakannya, akan dilakukan revitalisasi secara minimalis namun tetap menarik untuk dikunjungi.
"Nanti yang kami kuatkan konten yang ada di situ. Jadi nanti ada panggung terbuka dan ada tempat untuk UMKM, kami kuatkan di konten. Jadi bukan hanya bangunan fisik tetapi kami juga melibatkan para seniman yang ada di Solo," katanya.
Meski demikian, pihaknya masih enggan memberikan keterangan terkait dengan anggaran yang disiapkan untuk penataan kawasan tersebut.
Selanjutnya, proyek revitalisasi lain yang juga akan dikerjakan dalam waktu dekat adalah penataan Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta, yakni revitalisasi fase pertama.
"Untuk (fase pertama) ini tidak perlu melakukan penutupan jalan. (Targetnya) nanti bulan Desember kita bisa menikmati Jurug yang baru untuk fase satu," katanya.
Baca: Said Terima Proposal Penanganan Banjir Bengawan Jero
Ia mengatakan sejauh ini proyek penataan sejumlah sudut Kota Solo sudah sesuai dengan jadwal.
"Kemarin kan waktu saya sakit dua minggu itu semuanya via Zoom, semua on track," katanya.
Sementara itu, mengenai penataan TSTJ, tepatnya pada pertengahan bulan Februari lalu Gibran sudah bertemu dengan investor yang akan merevitalisasi lembaga konservasi tersebut.