Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi III DPRD Maluku, La Nyong bersama mitra telah mengusulkan pembangunan belasan ruas jalan dan jembatan di Maluku tahun anggaran 2025 ke Kementerian Pekerjaan umum (PU).
Salah satunya adalah pembangunan jalan lintas Piru Loki, Luhu hingga Waesala, Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Jalan yang menghubungkan tiga kecamatan, yakni Seram Barat, Kecamatan Huamual dan Huamual Belakang itu dengan volume 66,58 kilometer. jumlah anggaran yang diusulkan untuk pembangunan jalan tersebut Rp. 532.640.000.000.
"Banyak hal yang kami sampaikan, terutama soal infrastruktur di seluruh Maluku. Dan untuk jalan Piru-Loki- Luhu sampai Waesala itu 66,58 kilometer. Total dana Rp. 532.640.000.000," kata La Nyong, Senin (20/1).
Wakil rakyat dari daerah pemilihan Kabupaten Seram Bagian Barat ini berharap, usulan yang disampaikan ke Kementerian PU bisa segera diakomodir, sehingga pengerjaan jalan bisa dilakukan tahun ini.
"Kita doa yah, semoga bisa realisasi tahun 2025 ini," ucap politisi PDI Perjuangan itu.
Ruslin, salah satu tokoh pemuda Kecamatan Huamual berharap, apa yang diperjuangkan DPRD di Kementerian PU bisa segera direalisasi.
Pasalnya, kondisi jalan Piru, Loki hingga Luhu rusak parah sehingga sangat berisiko jadi ancaman bagi pengendara saat musim hujan.
Kerusakan jalan di kecamatan itu sudah cukup lama. Namun tidak pernah mendapat perhatian pemerintah untuk diaspal.
"Kalau musim hujan jalan becek, bahkan badan jalan sampai berlubang tapi tidak pernah diperhatikan oleh pe- merintah. Kami berharap apa yang diperjuangkan DPRD Provinsi bisa terwujud. Kami hanya Ingatkan agar usulan ini terus dikawal," pungkasnya.
Sumber: www.kabartimurnews.com
