Jakarta, Gesuri.id - Kondisi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Land di Lido, Cigombong, Kabupaten Bogor terus menjadi sorotan publik.
Setelah sebelumnya aktivis mahasiswa, Muhammad Azrin bersuara keras dan mendesak Menteri Lingkungan Hidup yang juga sekaligus Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, untuk ambil aksi nyata.
Ia meminta, Hanif Faisol Nurofiq meninjau kembali kondisi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Land Lido.
Setelah sejumlah pihak bersuara, kini giliran Robinton Sitorus, Anggota DPRD Kabupaten Bogor angkat suara.
Ia meminta Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) kembali melakukan investigasi secara menyeluruh terkait penyebab utama penyusutan luas Danau Lido, Cigombong.
Politisi Dapil 1 dari PDI Perjuangan ini menegaskan, Hanif Faisol Nurofiq selaku pemegang kendali di KLH, harus melakukan investigasi menyeluruh, guna mendapatkan kepastian penyebab utama dari penyusutan luas Danau Lido.
Bagi Robinton, jika benar adanya berkurang dari 35 hektar menjadi sekitar 11 hektar, maka akan mempengaruhi siklus kehidupan baik manusia, hewan dan satwa lainnya.
Robinton Sitorus, anggota DPRD Kabupaten Bogor dua periode ini mengatakan, laut, danau di kavlingin, sebentar lagi udara juga akan di kavling mereka.
“Sehingga kita mau bernafas harus ijin dulu ke mereka,” kata politisi dari PDI Perjuangan ini, pada Senin (3/2/2025).
Desakan sejumlah kalangan, agar KLH melakukan langkah kongkrit, dikarenakan dahulu sebelum adanya KEK ini, aman-aman saja. Mulai timbul masalah, ketika aktivitas pembangunan KEK Lido oleh PT MNC Land, berkontribusi atas penyusutan tersebut.
Tidak hanya itu, pihak yang berkontribusi atas penyusutan area Danau Lido, juga harus bertanggung jawab, karena melakukan pengurugan danau tanpa izin, sudah masuk dalam pelanggaran atas Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
“Setelah lakukan investigasi, KLH sampaikan hasilnya kepada publik. Transparan apa langkahnya, dan apa yang akan diambil tindakan,” ujarnya.
“Saran saya, KLH kerjasama dengan para ilmuwan IPB University dan tokoh daerah, agar pemulihan danau berlangsung baik.
Aspek ekologi, sosial, dan ekonomi, harus dipertimbangkan dalam upaya pelestarian Danau Lido. Intinya pulihkan ekosistem Danau Lido,” pungkasnya.
Sumber: poskota.co