Ikuti Kami

Maksa Mudik? Haruskah Ada Bencana Lagi Untuk Ubah Kebiasaan

Sebab, mudik bisa menyebabkan penyebaran virus Corona alias Covid-19 semakin meluas.

Maksa Mudik? Haruskah Ada Bencana Lagi Untuk Ubah Kebiasaan
Ilustrasi. Ribuan Perantau Asal Wonogiri Nekad Mudik. (Foto: detiknews)

Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko menanggapi himbauan Pemerintah agar warga tidak pulang kampung atau mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran pada Mei 2020 nanti. 

Baca: Jangan Kaget Dengan Lonjakan Kasus Covid-19, Sebab Ini...

Sebab, mudik bisa menyebabkan penyebaran virus Corona alias Covid-19 semakin meluas karena penumpukan massa serta mobilitas warga dalam jumlah besar ke berbagai daerah. 

Budiman, yang juga Ketua Inovator 4.0 ini menekankan pentingnya kita sebagai bagian dari umat manusia, untuk menyesuaikan kebiasaan kita dengan perkembangan situasi demi keselamatan bersama. 

"Jika dilanda pandemi pun kita meneruskan kebiasaan lama, manusia butuh bencana apalagi untuk berpikir cara hidup baru? Menunggu perang nuklir? Dihantam asteroid? Dipecundangi robot & alien?," ujar Budiman di akun Twitter nya baru-baru ini. 

Budiman mengatakan, pandemi Corona ini merupakan 'ujian' yang relatif mudah bagi manusia untuk terus bisa bertahan hidup seiring dengan dinamika zaman. 

Baca: Rumah Aspirasi Sihar Semprot Disinfektan di Nias

Seharusnya, ujian yang relatif mudah ini bisa dilalui manusia dengan mencetuskan cara hidup yang baru. 

"Kalau soal ujian yang "termudah" aja gagal, bagaimana menghadapi soal-soal lain yang lebih berat?" ujar Budiman.

Quote