Ikuti Kami

Megawati Gunting Pita dan Tinjau KRI Bung Karno-369

Megawati diminta untuk menyerahkan tumpeng kepada Komandan KRI Bung Karno-369 Letkol Laut (P) Krido Satrio Utomo.

Megawati Gunting Pita dan Tinjau KRI Bung Karno-369
Presiden Kelima RI Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri.

Jakarta, Gesuri.id - Presiden Kelima RI Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri melakukan pengguntingan pita di deck KRI Bung Karno-369 dan meninjau beberapa sudut ruangan usai Upacara Serah Terima pengoperasian sekaligus pengukuhan komando Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bung Karno-369 di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (1/6).

Saat Megawati menggunting pita, dia didampingi Panglima TNI, istri Panglima TNI Veronica Yuda Margono dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Selanjutnya, Megawati diminta untuk menyerahkan tumpeng kepada Komandan KRI Bung Karno-369 Letkol Laut (P) Krido Satrio Utomo.

Baca: Puan Satu-Satunya Perempuan Jadi Warga Kehormatan Marinir

Saat akan memotong tumpeng, sambil tersenyum Megawati menanyakan menu apa yang diinginkan Letkol Laut (P) Krido Satrio Utomo.

Sambil menunduk dan menunjuk ke arah tumpeng, dia mengarahkan ke bagian telur. Megawati tersenyum dan memenuhi permintaan itu.

Mereka pun foto bersama. Lalu, Megawati diajak tur melihat beberapa ruangan di dalam kapal. Megawati meninjau beberapa kamar sambil mengajukan pertanyaan.

Mereka pun sempat mengobrol santai di ruang rapat yang mirip lounge. Megawati sempat menceritakan pengalamannya menaiki KRI saat menjabat sebagai Kepala Negara.

Baca: Sekjen Hasto Minta Kader Disiplin dalam Keyakinan Ideologis

Megawati dan keluarga besar Bung Karno kemudian berfoto bersama dengan latar belakang lukisan Bung Karno.

Sebelum meninggalkan lokasi, sambil duduk, Megawati, Panglima TNI, Ketua DPR dan jajaran tamu VIP kembali berfoto dengan latar belakang KRI Bung Karno-369. 

Agenda diakhiri dengan Megawati menerima jajar kehormatan. Usai itu, Panglima TNI bersama jajarannya mengantar Megawati ke mobil yang telah menunggu.

Quote