Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Gembong Warsono mengungkap fakta secara terbuka soal ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI yang tak mau naik jabatan.
Baca: Gilbert Desak Anies Bubarkan TGUPP, Terlalu Campuri SKPD
Pasalnya, kata Gembong, Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) mengebiri SKPD. Bahkan, peran TGUPP di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan sangat sentralistik.
Menurutnya ada hal yang mempengaruhi mereka begitu sentral, salah satunya karena jumlahnya yang begitu banyak.
"Dengan jumlah begitu banyak maka mereka para TGUPP jadi berperan lebih karena jumlahnya banyak," kata Gembong di Jakarta, Rabu (19/5).
Gembong Warsono menyampaikan, dalam waktu dekat, Komisi A akan mengatur jadwal pemanggilan terhadap Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta. Pemanggilan BKD ini supaya masalah mengenai kepegawaian di lingkungan Pemprov Jakarta bisa makin terang benderang. Selain itu juga agar SKPD yang saat ini banyak diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) segera diisi oleh pegawai definitif.
Baca: Soal Gaji TGUPP, PDI Perjuangan Tegaskan Anies Diskriminatif
"Agar bisa mendorong SKPD segera terisi. Kalau SKPD banyak jabatan yang bersifat Plt maka kerugian warga Jakarta akan lebih tinggi," ungkap Gembong Warsono. Dilansir dari genpi.