Ikuti Kami

Mendagri Minta Ceramah Agama Berpolitik Merujuk Kitab Suci

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo merasa tak ada masalah ceramah agama disisipi materi politik. Asalkan merujuk dari kitab suci.

Mendagri Minta Ceramah Agama Berpolitik Merujuk Kitab Suci
Mendagri Tjahjo Kumolo

Bogor, Gesuri.id – Soal ajakan ceramah agama disisipi materi politik yang kali pertama digaungkan Amien Rais, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo merasa tak ada masalah. Hanya saja sepanjang rujukannya harus berdasarkan kitab suci.

"Semua mau ceramah politik, ceramah budaya, ceramah media, silahkan. Tapi kalau ceramahnya di masjid, rujukannya ya Alquran dan hadis. Kalau di gereja rujukannya ya Alkitab‎, ceramah di Vihara sesuai Weda. Itu saja intinya," pinta Tjahjo di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/4).

Baca: Mendagri Tolak Wacana DPR Minta Ganti Rumah Dinas 

Dia meyakini, apabila ceramah agama disisipi politik tanpa merujuk kitab suci, maka hal tersebut akan merusak kehidupan bermasyarakat. "Kalau tidak ada rujukannya ya rusak nanti," sergahnya.

Selain itu, mantan Sekjen PDI Perjuangan ini juga tak menyalahkan kantor-kantor pemerintahan membuat acara ceramah keagamanan, seperti yang dilakukan Amien Rais di Balai Kota Jakarta beberapa waktu lalu. Baginya, bila ada kesalahan yang dipersalahkan tentu panitia penyelenggara.

"Boleh saja. Tidak ada masalah. Kalau kemudian itu memang dianggap salah yang salah bukan Amien Rais, tapi yang mengundang dan yang menyediakan fasilitasnya," tunjuknya.

Sebelumnya, saat memberikan ceramah di Balai Kota DKI, Selasa (24/4) Amien Rais memang mengajak acara pengajian harus disisipi politik. Hanya saja dia tidak menjelaskan secara detail alasannya. Namun, setelah itu Amien lantas menunjuk foto Presiden Jokowi dan bilang elektabilitasnya sudah going downi alias turun. Padahal, dalam sejumlah survei seluruhnya menyebut elektabilitas Jokowi naik.

Baca: Tjahjo: Percepatan Pembangunan Era Jokowi Luar Biasa

Amien bahkan meramal Gubernur DKI Anies Baswedan bakal menjadi penyelamat negeri.  Tatkala Anies datang ke dalam ruangan saat dia berceramah dia mengungkapkan ‘kode’ kalau Anies bisa menjadi pesaing kuat Jokowi dalam Pilpres mendatang. 

"Mana saya ramal tangannya, Insya Allah ini penyelamat negeri," kata Amien kala itu.

Ketika ditanyakan kepada Mendagri, dia malah tersenyum. Tjahjo bilang, Anies yang juga Gubernur DKI Jakarta tak perlu jauh jadi penyelamat negeri, cukup menyelamatkan Ibu Kota Jakarta terlebih dahulu. 

"Ya kita tunggu menyelamatkan DKI sajalah, jangan jauh-jauh," kata Tjahjo sembari tertawa setelah memberikan pidato di Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (26/4).

Quote