Jakarta, Gesuri.id - Ketua Komisi III DPRD Tanah Laut (Tala), Muhammad Yusuf AR memberikan catatan penting kepada Pemerintah Kabupaten Tala terkait rencana revitalisasi pasar di Bumi Tuntung Pandang.
Ia menekankan pentingnya melakukan kajian mendalam sebelum membuat grand desain dan pelaksanaan revitalisasi pasar.
"Hal ini juga bertujuan untuk mencegah perbaikan atau revitalisasi yang tak diperlukan," jelasnya, Minggu (13/4).
Politisi PDI Perjuangan ini menyarankan dilakukannya kaji tiru keluar daerah seperti pasar di Kota Banjarbaru, Depok, dan Yogyakarta.
"Pasar di Banjarbaru sudah bisa dikatakan baik dan juga standar untuk pasar kabupaten. Sedangkan pasar di Depok dan Yogyakarta sudah bisa bersaing dengan toko-toko online yang saat ini menjamur," ujar Yusuf.
Lebih lanjut, anggota dewan dari dapil 4 ini menginginkan pasar di kecamatan atau desa bisa beroperasi hingga malam dan memiliki grand desain seperti pasar kabupaten.
"Saat ini pasar di kecamatan dan desa yang dikelola pemda hanya beroperasi saat hari pasar saja. Otomatis pendapatannya hanya satu minggu satu kali, namun jika beroperasi hingga malam atau 24 jam itu tentunya akan meningkatkan perekonomian kita," terangnya.
Yusuf juga menekankan pentingnya peningkatan SDM terkait pengelolaan pasar.
"Salah satunya nanti adalah penataan dan pengelolaan sampahnya. Jadi perlu SDM yang mumpuni," tandasnya.
Rencana revitalisasi sejumlah pasar di Kabupaten Tala telah dibahas beberapa kali di gedung dewan bersama komisi terkait.
Bupati Tala H Rahmat Trianto mengungkapkan salah satu pasar yang akan direvitalisasi adalah pasar di Kota Pelaihari.
Sumber: radarbanjarmasin.jawapos.com
