Ikuti Kami

Olly Tegaskan Pembangunan Huntap Jadi Bukti Perhatian Pemerintah

Direncanakan pembangunan huntap di Desa Modisi tersebut bisa diselesaikan pada tahun ini.

Olly Tegaskan Pembangunan Huntap Jadi Bukti Perhatian Pemerintah
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.

Jakarta, Gesuri.id - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengatakan, diselesaikannya pembangunan hunian tetap (huntap) bagi warga korban abrasi teluk Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan bukti perhatian pemerintah.

"Kita harus bersyukur pembangunan huntap telah selesai dan sudah diresmikan. Ini adalah bentuk perhatian pemerintah," ujar Gubernur Olly di Manado, Minggu.

Baca: Ganjar Temui Rudy di Kota Solo, Ini yang Dibahas 

Dia mengatakan, pembangunan huntap korban abrasi Teluk Amurang tersebut dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan itu berdampak positif bagi masyarakat.

"Bagi masyarakat terdampak, ini adalah hal baik (pembangunan huntap). Pembangunan huntap serta sarana prasarana pendukung oleh pemerintah pusat semuanya berjalan baik," ujarnya.

Menurut Olly, diselesaikannya pembangunan huntap tersebut tidak bisa dipisahkan dari sumbangsih Wakil Gubernur Steven yang saat ini mengajukan cuti peserta pilkada menghibahkan lahan yang dijadikan lokasi huntap.

"Dihibahkannya lahan oleh pak Steven mempercepat proses pembangunan hingga relokasi. Apa yang sudah dilakukan tersebut ikut membantu kerja Kementerian PUPR," katanya menambahkan.

Gubernur juga menyentil pembangunan huntap bagi warga korban erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang, Kabupaten Kepulauan Siau-Tagulandang-Biaro (Sitaro) di Desa Modisi, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

"Direncanakan pembangunan huntap di Desa Modisi tersebut bisa diselesaikan pada tahun ini," katanya menambahkan.

Baca: Ganjar Pranowo Yakin Andika-Hendi Akan Menang di Pilgub Jateng

Pada pertengahan Juni 2022, pesisir pantai Amurang diterjang bencana longsor yang menyebabkan rumah warga, fasilitas umum serta infrastruktur jalan dan jembatan ambruk.

Warga menempati sejumlah lokasi pengungsian setelah rumahnya hancur seperti tersedot air laut, beberapa waktu kemudian warga menempati hunian sementara sambil menunggu pembangunan hunian tetap yang dibangun Kementerian PUPR.

Pascaabrasi Kementerian PUPR membangun sebanyak 114 huntap di Desa Rumoong Bawah, Kecamatan Amurang Barat, Kabupaten Minahasa Selatan.

Quote