Jakarta, Gesuri.id - Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) Nina Erpida mengingatkan pentingnya pemerataan pembangunan, baik fisik maupun layanan kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Arut Utara.
Nina menegaskan bahwa hal ini adalah kewajiban pemerintah daerah dan merupakan hak bagi warga, sehingga tidak boleh ada wilayah yang tertinggal dalam pembangunan.
Menurut Fraksi PDI Perjuangan, Kecamatan Arut Utara selama ini terkesan jauh tertinggal dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Kabupaten Kobar.
Baca: PHK Massal di 100 Hari Prabowo, Ganjar Pranowo
Pembangunan yang terhambat di wilayah ini tidak hanya berdampak pada infrastruktur, tetapi juga terhadap kualitas layanan pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat setempat.
"Oleh karena itu, kami berharap agar pada penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD tahun 2026, Kecamatan Arut Utara mendapatkan prioritas yang lebih besar," pintanya.
Nina Erpida menambahkan, dalam pembahasan RPJMD dan Musrenbang RKPD tersebut, fokus utama yang perlu diperhatikan adalah pembangunan fisik, seperti peningkatan konektivitas jalan antar desa, perbaikan jalan lingkungan, dan pembangunan jembatan yang menghubungkan berbagai daerah di Kecamatan Arut Utara.
Hal ini akan sangat membantu mobilitas masyarakat dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Selain itu, Fraksi PDI Perjuangan juga menyoroti kebutuhan akan sarana dan prasarana pendidikan serta kesehatan yang lebih memadai di Kecamatan Arut Utara.
Pembangunan fasilitas pendidikan yang baik akan menciptakan kualitas sumber daya manusia yang lebih unggul, sementara peningkatan layanan kesehatan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Oleh karena itu, penyediaan tenaga pengajar dan tenaga kesehatan yang cukup juga menjadi salah satu prioritas dalam program pembangunan yang diminta oleh Fraksi PDI Perjuangan.
Baca: Kata Ganjar Pranowo Soal Rencana KIM Plus Jadi Koalisi Permanen
Tak hanya itu, Nina juga mengingatkan pentingnya bantuan hibah untuk sarana beribadah di wilayah tersebut. Kehidupan beragama masyarakat Arut Utara perlu didukung dengan fasilitas ibadah yang layak, agar mereka bisa menjalankan aktivitas keagamaan dengan nyaman.
Dengan perhatian terhadap sektor ini, diharapkan kesejahteraan sosial di Kecamatan Arut Utara bisa meningkat secara menyeluruh.
Pihaknya berharap agar pemerintah daerah dapat mendengar aspirasi ini dan menindaklanjutinya dengan kebijakan yang konkret.
“Dengan perencanaan pembangunan yang lebih terfokus pada Kecamatan Arut Utara, diharapkan kesenjangan antar wilayah dapat diminimalisir, dan seluruh masyarakat Kabupaten Kobar dapat merasakan manfaat pembangunan yang adil dan merata,” harapnya.
