Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira memberi sinyal adanya tukar pikiran antara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Kalau komunikasi saya kira secara informal itu tetap terjalin, secara partai maupun personal dan tidak semua tentu komunikasi, tukar pikiran antara elite ini diumumkan ke publik,” ucap Andreas saat dikonfirmasi apakah partainya akan bergabung ke pemerintahan Prabowo Subianto dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV dengan tema “Prabowo Seleksi Menteri, Komposisi Terbaik Dinanti, Senin (30/9).
Baca: Ganjar Pranowo Yakin Andika-Hendi Akan Menang di Pilgub Jateng
Lantas, Andreas dikonfirmasi Jurnalis Kompas TV Radi Saputro, apakah itu berarti PDI Perjuangan akan menjadi bagian dalam transisi pemerintahan?
Andreas menuturkan untuk kepentingan bangsa dan negara partainya berkomitmen mendukung proses transisi tersebut.
“PDI Perjuangan partai yang taat dengan konstitusi, kita kalah maupun kita menang, kita melaksanakan apa yang menjadi misi politik kita. Dalam hal ini PDI Perjuangan belum berhasil di pemilihan presiden, kita semua sudah tahu, keputusan sudah ada, tapi PDI Perjuangan pemenang di DPR, Parlemen,” ucapnya.
Baca: Ganjar Temui Rudy di Kota Solo, Ini yang Dibahas
“Nah oleh karena itu, kalau orang mau mengajak PDI Perjuangan saya kira sangat wajar karena perlu melakukan komunikasi ini dan PDI Perjuangan tentu secara konstitusional kita memberikan dukungan kepada pemerintahan ke depan, dalam arti termasuk juga bahwa proses transisi itu harus berjalan dengan baik sehingga dengan demikian pemerintahan bisa berjalan ke depan,” katanya.