Manado, Gesuri.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berupaya untuk menambah jumlah rute penerbangan antara Manado-China guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan hingga 200 ribu orang pada 2020.
"Tahun ini, kami menargetkan kunjungan wisman ke Sulut sebanyak 200.000 orang yakni meningkat dibandingkan tahun lalu hanya 150.000 orang," kata Gubernur Sulut Olly Dondokambey di Manado, Selasa (21/1).
Baca: Labuan Bajo Disiapkan Jadi Tuan Rumah Acara Internasional
Olly mengatakan kerja sama dengan maskapai penerbangan di Indonesia untuk membuka rute penerbangan Manado-China ini sangat penting karena jumlah kunjungan turis asing selalu meningkat setiap tahunnya.
Sebelumnya, Citilink secara resmi kembali membuka rute penerbangan charter baru yakni rute Guiyang (KWE)-Manado (MDC), kemudian disusul dengan Lion Air mengoperasikan kembali rute Manado (MDC)-Hangzhou (HGH).
Maskapai Citilink Indonesia dengan nomor penerbangan QG 5921 menggunakan pesawat Airbus A320 telah mendarat di Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi Manado pada Kamis Pagi (16/1) pukul 07.00 WITA setelah melalui perjalanan udara selama kurang lebih lima jam dari Bandara Internasional Guiyang Longdongbao yang berada di Provinsi Guizhou, Cina dengan membawa 98 penumpang.
Menyambut datangnya para penumpang asal negeri tirai bambu ini, manajemen Bandara Sam Ratulangi Manado telah menyiapkan bingkisan dan secara simbolis dilakukan pengalungan kain bentenan bagi perwakilan awak kabin dan penumpang sebagai simbol keramahtamahan serta ucapan selamat datang di Sulawesi Utara.
“Sebagai pintu gerbang untuk masuk dan keluarnya para wisatawan di Sulawesi Utara, tentunya menjadi tanggung jawab kami di Bandara Sam Ratulangi untuk terus menjaga kesan pertama dan terakhir, apalagi terus meningkatnya minat dari para wisatawan mancanegara utamanya dari negeri cina untuk berkunjung di daerah nyiur melambai ini”, ujar General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado Minggus E.T Gandeguai.
Minggus menambahkan bahwa berdasarkan data Imigrasi TPI I Manado, sepanjang 2019 tercatat sebanyak 116.144 turis Cina masuk ke Sulawesi Utara melalui Bandara Sam Ratulangi Manado atau meningkat 8,5 persen dibandingkan tahun 2018.
Baca: Penerbangan Manado-Hangzhou Bantu Dongkrak Pariwisata
"Melihat hal tersebut maka manajemen melakukan pembenahan melalui proyek perluasan baik gedung terminal dan parkir serta renovasi gedung terminal eksisting guna mengakomodir jumlah kunjungan wisatawan mancanegara yang selalu naik setiap tahunnya serta utamanya untuk meningkatkan kepuasan para pengguna jasa di Bandara Sam Ratulangi ini," kata Minggus.
Maskapai Citilink Indonesia akan melayani penerbangan charter dari dan ke Guiyang sebanyak satu kali dalam seminggu, sedangkan Lion air yang melakukan pendaratan perdana di Bandara Sam Ratulangi Manado pada hari Sabtu (18/1) pukul 07.50 WITA melayani penerbangan charter dari dan ke Hangzhou sebanyak tiga kali dalam seminggu.