Jakarta, Gesuri.id – DPD Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DKI Jakarta menyatakan siap membantu Kementerian Sosial (Kemensos) dalam menyalurkan bantuan sosial (Bansos) bagi warga yang terdampak langsung Pandemi Covid-19.
"Apa yang dilakukan Ibu Risma sangat tepat, beliau memberi pesan bahwa semua hal terkait dengan bansos di tengah Pandemi Covid-19, akan ditata kembali yang mulai dilaksanakan di DKI Jakarta terlebih dahulu. Jadi dari hulu-nya dulu dibereskan hingga hilir pun otomatis akan terselesaikan dengan baik," kata Kepala DPD Baguna DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth.
Oleh karena itu, pria yang kerap disapa Kent melakukan kunjungan ke kantor Kementerian Sosial RI untuk silaturahmi dan berdiskusi tentang persoalan yang menimpa warga DKI Jakarta, salah satunya perihal pembagian bansos Covid-19 yang tidak merata.
Baca: Kenneth Turun Tangan Bantu Masyarakat Yang Kesulitan
"Saya berdiskusi dengan Ibu Risma untuk meminta izin berkolaborasi dengan Baguna Provinsi DKI Jakarta, dalam mengeksekusi program-program bansos, terutama yang menyangkut bansos terhadap Masyarakat Jakarta yang sulit secara ekonomi karena terdampak langsung Pandemi Covid-19 ini," tutur Kent.
Dalam audiensi tersebut, sambung Kent, Presiden United Cities and Local Goverments Asia-Pacific masa bakti 2018-2020 itu pun menyetujui jika Baguna DKI Jakarta akan mengawal program-program Kemensos RI dilingkup DKI Jakarta.
"Alhamdullilah, Puji Tuhan, Ibu Mensos menyetujui. Semoga niatan dan ikhtiar saya ini bisa berguna dan bermanfaat bagi masyarakat Jakarta. Kami Baguna DKI Jakarta siap membantu program Ibu Risma, untuk menyalurkan bantuan warga yang terdampak langsung pandemi Covid-19," sambung Kent.
Selain itu, kata Kent, Baguna DKI Jakarta juga akan melakukan kegiatan sosialisasi kepada warga terkait program-program Kemensos RI di tengah Pandemi Covid-19 saat ini, khususnya di DKI Jakarta.
"Kami siap mensosialisasikan program-program Kemensos, dan akan kerja secara maksimal dan penuh tanggung jawab untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya di Jakarta," tuturnya.
Di tengah Pandemi Covid-19 seperti saat ini, lanjut Kent, pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus berkolaborasi dalam menangani kesulitan apa yang dirasakan oleh Masyarakat.
Dan seharusnya Pemprov DKI juga wajib menggencarkan sosialisasi secara intens dan melakukan pendataan kembali untuk bantuan pemenuhan kebutuhan bagi Masyarakat yang tidak pernah mendapatkan bansos serta warga lanjut usia dan kaum disabilitas, terutama bagi yang belum pernah terdaftar sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Baca: Masa Pandemi Tak Ciutkan Motivasi Kent Bantu Masyarakat
“Karena bantuan sosial seperti BLT, Program Keluarga Harapan dan Lansia tidak menjangkau sebagian besar masyarakat. Oleh karena itu, dalam membantu program-program Kemensos RI, Baguna DKI Jakarta akan melakukan pendataan kepada warga yang benar-benar terdampak langsung pandemi ini, seperti lansia dan fakir miskin,” ungkapnya.
Kent pun meminta kepada Kemensos RI untuk memaksimalkan untuk program perlindungan lansia dan fakir miskin. Sebab para lansia dan fakir miskin merupakan kelompok yang rentan dengan permasalahan sosial.
"Kita diwajibkan untuk mensejahterakan warga yang kurang mampu, apalagi ini di tengah Pandemi Covid-19 seperti ini. Kelompok lansia dan fakir miskin yang akan menjadi fokus kita saat ini, karena kelompok tersebut sangat rentan dengan permasalahan sosial," pungkasnya.