Ikuti Kami

Peringatan Hari Santri, Novita Hardini Dorong Peran Santri Bangun Indonesia Lebih Baik, Berdaya Saing, dan Inklusif

Kita harus memastikan santri memiliki akses yang sama terhadap pendidikan modern dan teknologi. Santri harus mampu bersaing di era digital.

Peringatan Hari Santri, Novita Hardini Dorong Peran Santri Bangun Indonesia Lebih Baik, Berdaya Saing, dan Inklusif
Novita Hardini Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan

Jakarta, Gesuri.id – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Novita Hardini, satu-satunya anggota DPR RI perempuan dari Dapil Jatim 7, mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya para santri, untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Novita menekankan bahwa peran santri di Indonesia tidak hanya terbatas pada ranah keagamaan, tetapi juga sangat penting dalam membangun karakter bangsa yang berlandaskan pada nilai-nilai kebangsaan, keadilan, dan kemanusiaan.

"Hari Santri adalah momentum penting untuk menghargai kontribusi besar para santri dalam sejarah perjuangan bangsa. Kini, kita dihadapkan pada tantangan baru, dan santri harus menjadi bagian dari solusi dalam membangun Indonesia yang lebih baik, lebih berdaya saing, dan inklusif," ungkap Novita dalam keterangannya, Selasa (22/10).

Sebagai legislator perempuan dari daerah yang dikenal memiliki tradisi pesantren yang kuat, Novita menegaskan bahwa santri memiliki potensi besar dalam pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Ia juga mendorong para santri untuk tidak hanya mendalami ilmu agama, tetapi juga aktif dalam berbagai bidang, termasuk teknologi, pendidikan, dan ekonomi.

"Kita harus memastikan bahwa santri memiliki akses yang sama terhadap pendidikan modern dan teknologi. Santri harus mampu bersaing di era digital, dengan tetap menjaga nilai-nilai luhur keislaman dan kebangsaan. Saya yakin, santri masa kini adalah generasi yang siap membawa Indonesia menuju kemajuan, sambil tetap menjaga identitas keagamaan dan kearifan lokal," lanjutnya.

Novita juga menekankan pentingnya peran pesantren sebagai pusat pendidikan yang inklusif dan ramah terhadap perkembangan zaman. Menurutnya, pesantren harus terus beradaptasi dan mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat global, sehingga lulusan pesantren tidak hanya kompeten dalam ilmu agama, tetapi juga mampu bersaing di kancah internasional.

Dalam konteks politik, Novita mengajak seluruh santri untuk turut aktif dalam proses demokrasi, baik sebagai pemilih cerdas maupun calon pemimpin masa depan. 

"Santri harus memiliki kesadaran politik yang kuat, berkontribusi dalam menjaga nilai-nilai demokrasi dan memastikan bahwa kebijakan yang diambil pemerintah selalu berpihak pada kepentingan rakyat," tegas Novita.

Sebagai perempuan satu-satunya yang terpilih dari Dapil Jatim 7, Novita Hardini juga memberikan perhatian khusus terhadap peran perempuan di lingkungan pesantren. 

"Santriwati memiliki peran strategis dalam keluarga dan masyarakat. Kita harus terus mendorong kesetaraan dan pemberdayaan perempuan di pesantren, agar mereka memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa," tutupnya.

Dengan peringatan Hari Santri ini, Novita berharap para santri terus mengembangkan diri dan menjadi pilar penting dalam pembangunan Indonesia, yang tidak hanya unggul dalam aspek spiritual, tetapi juga dalam menghadapi tantangan global. 

"Selamat Hari Santri. Teruslah menjadi cahaya bagi bangsa, dengan semangat dan dedikasi yang tinggi untuk Indonesia," tutupnya.

Quote