Banyuwangi, Gesuri.id - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengajak sejumlah elemen untuk obyektif dalam memandang Presiden Joko Widodo. Anas menyampaikan hal itu terkait polemik cover “Janji Tinggal Janji” di Majalah Tempo yang menuai pro dan kontra.
Baca: Azwar Anas Dukung Pembangunan Sirkuit di Banyuwangi
“Tentu prinsip utama kita untuk menjunjung tinggi kebebasan pers adalah hal yang tak bisa dihilangkan. Namun, kami berharap itu kemudian tidak dalam posisi mendiskreditkan presiden melalui visualisasi yang sedemikian rupa,” ujar Anas saat dihubungi, Senin (16/9).
Anas mengatakan, perlu kacamata yang lebih obyektif untuk sampai pada keputusan memvisualisasikan sikap presiden melalui siluet Pinokio.
“Kita semua saya kira sepakat, Presiden Jokowi berhasil memimpin Indonesia. Dari pembangunan infrastruktur, pemerataan ekonomi, perlindungan sosial, pengembangan ekonomi kreatif, pemberdayaan ekonomi umat, dan sebagainya cukup berhasil. Nilainya okelah. Kami berharap jangan kemudian itu dianggap tidak ada begitu saja dengan menggiring opini seolah-olah presiden suka bohong,” ujar Anas.
Baca: Bupati Banyuwangi Dorong Petani Ciptakan Inovasi
Anas juga mengapresiasi para pihak yang pro dan kontra pada masalah tersebut. “Teman-teman yang merasa keberatan, sudah tepat mengarahkan keberatannya ke Dewan Pers. Itu sudah tepat, dan mengedukasi publik tentang bagaimana menempuh jalur polemik pers,” papar Anas.