Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPR RI Dr. (HC.) Puan Maharani menyatakan Indonesia harus membangun dan menghadirkan kekuatan maritim nasional yang kuat dan solid agar menjadi poros maritim dunia.
Baca: Hari ini, Megawati Resmikan Patung Bung Karno di Lemhannas
Menurut Puan, penguatan TNI AL sebagai komponen utama kekuatan maritim harus dilakukan.
“Pembangunan kekuatan TNI AL sebagai komponen utama pertahanan negara di laut sekaligus sebagai salah satu komponen kekuatan maritim bukan lagi sekadar keinginan namun sudah merupakan kebutuhan yang tidak dapat dihindari untuk diwujudkan,” kata Puan.
Puan menyatakan hal itu ketika menerima kunjungan Komandan Sekolah Staf Komando TNI AL (Seskoal) Laksamana Muda Tunggul Suropati, Rabu (19/5) di Gedung Nusantara 3 DPR RI. Komandan Seskoal menemui Puan didampingi 10 perwira TNI AL.
Puan melanjutkan, perlu perencanaan strategis untuk membangun kekuatan maritim nasional.
“Di sinilah peran Seskoal menyiapkan sumber daya perwira TNI AL,” ungkap politisi PDI Perjuangan ini.
Menurut putri Almarhum Taufiq Kiemas ini, Seskoal harus mampu membuat para perwira siswa mampu berpikir secara terpadu, sistematis, terstruktur dan menyeluruh dalam menyusun perencanaan strategis pembangunan kekuatan dan kemampuan TNI AL.
"Harus adaptif dan responsif karena ke depan kita menghadapi ancaman maupun perubahan lingkungan strategis global maupun regional yang bergerak sangat dinamis," ujar Puan.
Komandan Seskoal Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati menyambut baik masukan dan pemikiran Ketua DPR RI tentang pembangunan kekuatan maritim.
“Karena itu kami mengundang Bu Puan agar memberikan kuliah umum di Seskoal, agar bisa menyampaikan secara langsung pemikiran beliau tentang pembangunan kekuatan maritim nasional kepada para perwira siswa Seskoal,” ungkapnya.
Baca: Puan Mendadak Jadi Presenter Berita TV, Apresiasi Jurnalis
Tunggul menjelaskan, Ketua DPR RI akan memberikan kuliah umum di Seskoal pada sesi Kuliah Kerja Perencanaan Strategis TNI-AL Perwira Siswa Pendidikan Regular Seskoal Angkatan ke-59 Tahun Ajaran 2021.
“Kami meminta pandangan DPR khususnya Ibu Ketua DPR, Ibu Puan, tentang pembangunan alutsista TNI, khususnya TNI AL,” ungkap Tunggul Surapati.