Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PDI Perjuangan, Jhonny Simanjuntak memastikan, calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung-Rano Karno tidak akan mengabaikan kebijakan-kebijakan para mantan gubernur Jakarta.
"Saya kira seperti janji pasangan Mas Pramono sama Bang Doel kemarin adalah bahwa beliau itu tidak akan menafikan kebijakan pemimpin-pemimpin terdahulu yang kita anggap bagus. Artinya secara otomatis, ya kerja sama itu akan terbangun," kata Jhonny saat dihubungi inilah.com di Jakarta, Kamis (2/1/2024).
"Karena beliau sudah membuat statement seperti itu. Bagaimana supaya kerjanya itu betul-betul pasti mengharapkan masukan-masukan dari pemimpin terdahulu," sambung dia.
Jhonny mengatakan, Pramono-Rano sangat berharap sisi-sisi positif dari mantan gubenur Jakarta sebelumnya bisa diterapkan dalam pemerintahan Jakarta ke depan.
"Jadi apa yang dijanjikan itu memang betul-betul yang bisa beliau laksanakan. Katakanlah, misalnya apa yang fenomenal dari pemimpin terdahulu, ya itu akan dilanjutkan," ujar Jhonny.
Meski begitu, Jhonny belum tahu seperti apa skema kerja sama Pramono-Rano dengan gubernur-gubernur Jakarta terdahulu. Apakah akan dibuat seperti Dewan Pertimbangan Agung (DPA) seperti presiden, atau justru sebagai tim transisi.
Sebelumnya, saat perayaan Tahun Baru 2025 Mantan Gubernur DKI Jakarta mulai dari Sutiyoso (Bang Yos) hingga Anies Baswedan menghadiri acara bentang harapan 'JakAsa' menuju 5 Abad Jakarta di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (31/12/2024).
Sejumlah mantan orang nomor satu di Jakarta itu di antaranya Bang Yos yang merupakan gubernur periode 1997-2007 dan Anies periode 2017-2022 duduk berjajar dan kompak mengenakan kemeja batik.
Hadir pula Gubernur periode 2007-2012, Fauzi Bowo alias Foke; Plt. Gubernur periode 2016-2017, Soni Sumarsono; Wakil Gubernur Jakarta periode 2020-2022, Ahmad Riza Patria alias Ariza; Calon Wakil Gubernur Jakarta dari Suswono. Serta wakil gubernur terpilih Rano Karno alias Bang Doel.
Sumber: www.inilah.com
