Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPR RI Puan Maharani memijak rem. Apakah maksudnya?
Ia meminta Jokowi makin peka terkait penanganan Corona.
Meski sama-sama dari PDI Perjuangan, Puan tak segan main galak ke Jokowi.
Baca: Berikut Daftar Lengkap Cakada PDI Perjuangan Gelombang V
Nasihat terbaru Puan ke Jokowi berkaitan dengan penanganan corona.
Putri Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri itu meminta pemerintah segera menginjak rem.
Padahal, sebelumnya Jokowi punya prinsip di saat pandemi ini, pemerintah memilih menyeimbangkan rem dan gas. Tak bisa hanya satu yang diinjak.
Puan menyampaikan nasihatnya itu usai memimpin Rapat Paripurna dalam rangka HUT ke-75 DPR, di Senayan, Jakarta, Selasa (1/9). Di meja pimpinan, Puan tampil berkabung.
Mengenakan setelan serbahitam, seperti ingin menyampaikan bahwa dirinya berduka atas pandemi yang terjadi.
“Ini saat krusial bagi pemerintah untuk bergotong royong bersama DPR untuk mengevaluasi. Kalau memang saat ini adalah waktu untuk menginjak rem. Keselamatan dan kesehatan masyarakat lebih penting dari segala-galanya," kata Puan dilansir dari Rakyat Merdeka rmcoid.
Ia mendesak pemerintah segera mencari upaya untuk ketersediaan dokter dan tenaga kesehatan.
Terlebih, sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 mulai penuh. Puan menilai, saat ini Indonesia dalam kondisi darurat kesehatan. Pemerintah harus memaksimalkan fungsi Puskesmas sebagai garda terdepan menangani Covid-19. Terkait RS mulai penuh tangani pasien corona memang sangat wajar.
Baca: HUT DPR, Puan Ajak Anggota Dewan Hadirkan Negara Bagi Rakyat
Sudah beberapa hari terakhir, penambahan kasus baru corona selalu di atas 2.000.
Puan mengatakan, sudah waktunya Jokowi melakukan langkah strategis.
"Jangan membiarkan. Jangan seperti tidak ada apa-apa. Sudah waktunya pemerintah mengetatkan protokol Covid-19 agar masyarakat kembali waspada, penting menjaga kesehatan diri, lingkungan, dan masyarakat,” tegas Puan.