Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan memastikan semangat gotong royong sesuai ajaran Bung Karno harus tetap hidup dan dijaga dalam menghadapi badai krisis dampak pandemi Covid-19 saat ini.
Hal itu, lanjutnya, diwujudkan dalam bentuk nasionalisme, kekeluargaan, kebersamaan, dan gotong-royong.
Baca: Serapan PIP di DKI Rendah, Putra Gencarkan Sosialisasi
"Dasar semua sila Pancasila itu adalah semangat gotong royong yang menurut ajaran Bung Karno lebih dinamis daripada kekeluargaan. Inilah nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang harus dan tetap terjaga," ungkap Putra yang juga merupakan Anggota Komisi X DPR RI ini dalam Sosialisasi 4 Pilar MPR RI kepada konstituennya yang banyak dari ibu-ibu hadir di Posko Kerja Putra Nababan, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (21/8).
Seperti diketahui, Pandemi Covid-19 telah menyebabkan beragam krisis di seluruh penjuru dunia, tidak hanya dari sisi kesehatan dan ekonomi, bahkan dunia pendidikan pun terdampak oleh wabah pandemi global ini.
Baca: Sosialisasi 4 Pilar, Putra Jelaskan Gotong Royong Zaman Now
Terkait itu, Putra juga mengimbau masyarakat khususnya Jakarta Timur untuk tetap menghidupkan semangat dan saling bergotong royong dan bersatu sesuai nilai-nilai luhur Pancasila.
Lebih lanjut Putra menjelaskan, di tengah Covid-19 saat ini dimana anak sekolah melakukan Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) makna gotong royong 'zaman now' yaitu memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai sarana untuk bisa bergotong royong sangat dirasakan.
"Ada anak tidak memiliki handphone (HP)untuk menunjang belajar onlinenya, akhirnya tetangga meminjamkan handphonenya. Ada juga kasus di Jakarta Timur, bahwa siswa tidak memiliki HP, akhirnya guru harus rela mendatangi rumah muridnya untuk memberikan soal-soal ulangannya dan kemudian mengambilnya kembali," ungkapnya.
Putra menjelaskan sifat saling menolong dan menghargai sesama dan melakukan pekerjaan yang membantu untuk kepentingan bersama adalah hal yang perlu dilakukan terutama dalam masa pandemi Covid-19 ini.
Baca: Putra: Jadikan Gotong Royong Dasar Pendidikan Karakter
"Gotong royong menurut Bung Karno lebih dinamis dari kekeluargaan. Prinsip berketuhanan itu harus menghormati sesama. Kemudian prinsip kemanusiaan universalnya harus berjiwa gotong royong," kata Putra.
Ia menambahkan nilai-nilai Pancasila sudah semestinya bisa diterapkan oleh seluruh masyarakat Indonesia dalam menghadapi pandemi ini.
Untuk itu, Putra mengingatkan masing-masing pribadi memiliki peran untuk berjuang mengurangi korban Covid-19.
"Bersatu melawan Covid-19 dengan selalu patuh dan taat terhadap ketentuan yang berlaku demi meminimalisir penyebarannya," pungkas mantan Pemred Metro TV itu.