Ikuti Kami

Putra Ingatkan Generasi Muda Bahwa Negara Ini Dibangun Karena Rasa Kebersamaan Sebagai Bangsa

Pancasila yang dijadikan pandangan hidup berarti keberadaannya dapat memberikan arah perilaku masyarakat Indonesia agar sesuai nilai luhur

Putra Ingatkan Generasi Muda Bahwa Negara Ini Dibangun Karena Rasa Kebersamaan Sebagai Bangsa
Putra Nababan anggota DPR RI

Jakarta, Gesuri.id - Anggota MPR Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan mengingatkan kepada generasi muda bahwa negara ini bisa dibangun karena para pendiri bangsa ini memiliki rasa kebersamaan sebagai bangsa. Dengan semangat kebersamaan tersebut melahirkan rasa cinta tanah air yang tinggi. Pemahaman filosofis itu tersarikan dalam nilai-nilai Pancasila yang menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia sejak lama.  Pancasila merupakan warisan leluhur yang digali dari bumi pertiwi. 

"Bukan karena mayoritas yang memutuskan tapi kebersamaan, itu dimulai sejak kapan? Sejak Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Kenapa berbangsa satu bangsa Indonesia dan berbahasa satu bahasa Indonesia? Kenapa bukan Bahasa Jawa? Padahal itu adalah mayoritas. Kita memang sejak awal bukan karena saya lebih besar kamu lebih kecil, saya lebih banyak kamu lebih sedikit bukan itu," kata Putra dalam Sosialisasi 4 Pilar MPR di Rumah Aspirasi Jakarta Timur , Selasa (30/7).

Menurut Putra, ada pandangan hidup yang diadopsi dari Pancasila antara lain nilai adat istiadat, nilai kebudayaan, dan nilai religius. Semua nilai-nilai tersebut telah melekat erat pada masyarakat Indonesia semenjak dahulu kala.

"Setiap manusia mempunyai pandangan hidup dengan tingkatan berlainan dalam menentukan masa depannya. Pancasila yang dijadikan pandangan hidup berarti keberadaannya dapat memberikan arah perilaku masyarakat Indonesia agar sesuai nilai luhur yang diyakini kebenarannya," ujarnya. 

Putra juga meyakini bahwa generasi muda arus menjadikan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa. Ini berarti generasi muda harus menerapkan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan telah diyakini kebenarannya, kebaikannya, keindahannya, dan kegunaannya bagi bangsa Indonesia dalam hidup sehari-hari. "Pancasila menjadi pedoman kehidupan bermasyarakat dan berbangsa serta harus terus dilestarikan sepanjang masa," katanya. 

Salah satu pengamalan nilai Pancasila yang sangat penting adalah mengembankan sikap toleransi dalam kehidupan bermasyarakat. "Pola hidup bermasyarakat yang unik tersebut, sangat dibutuhkan guna mempererat an menjaga kebhinekaan di Tanah Air. Untuk itu, ia mengajak warga di daerah pemilihannya Jakarta Timur untuk menjaga dan merawat kebhinekaan yang merupakan anugerah ilahi di Indonesia.

"Sejak jaman Majapahit, sejak kemerdekaan sampai sekarang kita-kita ini sudah terbiasa ber-Bhineka Tunggal Ika, kita sudah terbiasa berbeda-beda," kata Putra 

Putra menjelaskan generasi muda harus bisa menerapkan konsep Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari yang berarti menghargai dan memelihara keberagaman sambil menjaga persatuan dan kesatuan. Salah satunya adalah dengan menghormati perbedaan. "Menghormati kebebasan setiap individu untuk menjalankan ibadah sesuai agamanya masing-masing dan menghormati serta mempelajari adat istiadat, tradisi dari berbagai suku dan etnis," katanya

Agar generasi muda bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, tambah Putra, maka perlu membangun membangun diskusi dan dialog antar komunitas yang berbeda untuk saling mengenal dan memahami satu sama lain. Selain itu bisa menggalakan semangat gotong royong dalam berbagai kegiatan masyarakat. "Berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang melibatkan berbagai komunitas seperti ikut serta dalam bakti sosial, di lingkungan masing-masing," katanya. 

Dan yang terpenting dari itu semua adalah keteladanan dari orang tua. "Teladan orang tua sangat penting untuk menunjukkan sikap menghargai perbedaan di rumah. Jika para orang tua mampu menjadi teladan yang baik, maka itu akan ditiru dan dibawa terus sampai anak berusia dewasa," pungkasnya.

Quote