Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI Putra Nababan menekankan pentingnya para peserta didik saat ini memiliki soft skill untuk dapat terjun ke dunia kerja atau profesional.
Apalagi, lanjut Putra, saat ini merupakan masa pandemi yang cukup memukul perekonomian.
Baca: Putra Soroti Pemberian Soft Skills Di Perguruan Tinggi
Hal itu dikatakan Putra saat Rapat Dengar Pendapat Komisi X dengan Kemendikbud RI, Kemendagri RI, KemenPAN RB , dan BAPPENAS RI, terkait Kajian Konsep Peta Jalan Pendidikan 2020-2035 Kemendikbud RI Sektor Pengelolaan Tenaga Pendidikan/Dosen, Rabu (27/1).
"Karena itu, penting bagi kita untuk tidak membahas soal ini dengan pola pikir keadaan normal, sebab faktanya saat ini pandemi. Kita juga jangan bayangkan bahwa keadaan pasca pandemi itu sama dengan sebelum pandemi," ujar Putra.
Politisi PDI Perjuangan itu melanjutkan, dengan dampak pandemi yang besar terhadap ekonomi, dia meyakini tidak mudah untuk membuat startup atau berwirausaha.
Karena itu, lanjut Putra, life skill atau soft skill sangat dibutuhkan di masa pandemi ini.
Putra mencontohkan, saat ini dirinya adalah orang tua dari anak SMP yang sudah mengkoordinir empat sampai lima orang temannya, serta memimpin rapat. Sesuatu yang tak pernah dirinya lakukan semasa sekolah.
"Saya juga mengetahui, bahwa anak-anak SMA saat ini sudah disuruh membuat project tertentu. Mereka juga kerap gunakan virtual. Artinya, anak-anak kita ini adaptif. Bila Pemerintah dan DPR tidak adaptif, maka akan ditinggalkan oleh anak-anak kita," ujar Putra.
Baca: Putra: Generasi Muda Harus Warisi Semangat Gotong Royong
Putra melanjutkan, anak-anak didik saat ini memiliki banyak wahana untuk meningkatkan skill, seperti YouTube dan beragam platform lainnya. Karena itu hal-hal seperti itu harus dimasukkan dalam Peta Jalan Pendidikan.
"Di Jakarta Timur, saya banyak berkomunikasi dengan para mahasiswa maupun siswa dari SMA/SMK Vokasi. Kepada mereka saya tekankan bahwa soft skill itu penting. Dan soft skill itu rupanya tak sekedar didapat di Perguruan Tinggi, tapi dibentuk sejak SMP dan SMA," ujar Putra.
