Ciputat, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Putri Ayu Anisya menilai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih harus lebih fokus pada pengembangan sumber daya manusia Kota Tangsel.
“Tahun 2021 ini juga merupakan tahap awal untuk menyusun RPJMD 2021-2026, hal ini merupakan momentum strategis untuk membaca ulang posisi Kota Tangerang Selatan ada dimana dalam berbagai aspek,” kata Putri Ayu dalam catatannya untuk RPJMD 2016-2021, Jumat, (23/4).
Baca: Bobby Pastikan Siap "Doorstop" Oleh Wartawan
Putri Ayu mengatakan, wali kota dan wakil Wali Kota Tangsel terpilih juga harus memperhatikan beberapa hal seperti isu strategis pembangunan serta indikator ekonomi pasca pandemi COVID-19.
Selain itu, Putri jelaskan, wali kota juga harus memperhatikan isu strategis yang belum mendapat perhatian pada RPJMD sebelumnya.
“Misalkan pada aspek kebudayaan dalam arti luas, masalah sampah, ketersediaan infrastruktur energi, dampak sosial dari pertumbuhan ekonomi dan penduduk,” imbuhnya.
“Indikator ekonomi Kota Tangsel berdasarkan data BPS tahun 2020, angka pengangguran mencapai 8,7%, angka kemiskinan mengalami kenaikan dari 1,675 pada tahun 2019 menjadi 2,8% pada tahun 2020, serta pertumbuhan kontraksi 1% alias negatif 1% dari biasanya diatas 7%,” tambahnya.
Baca: Rampak Sarinah Tulungagung Praktik Trisakti dengan Menari
Putri Ayu menyarankan RPJMD 2021-2026 lebih fokus pada pengembangan sumber daya manusia Kota Tangsel.
“Karena pada periode sebelumnya anggaran yang sangat besar terfokuskan dalam bidang infrastruktur, maka untuk 5 tahun kedepan perlu direlokasi pada bidang strategis. Seperti gangguan ketertiban umum, ketahanan pangan, bidang sosial serta penguatan UMKM,” tandasnya.