Jakarta, Gesuri.id – Anggota DPR RI Rahmad Handoyo meminta pemerintah menggencarkan sosialisasi manfaat vaksinasi COVID-19 ke masyarakat.
Sosialisasi diperlukan agar tidak ada kesalahpahaman di masyarakat.
Baca: Presiden Tekankan Displin Prokes Meski Vaksin Telah Tersedia
"Tidak kalah penting adalah sosialisasi skala prioritas itu benar-benar sampai ke masyarakat sehingga masyarakat paham dan memahami sehingga bisa sabar untuk menunggu mendapatkan kesempatan," kata Rahmad di Jakarta, Senin (7/12).
"Penentuan dan sosialisasi skala prioritas ini sangat penting biar di masyarakat tidak muncul gejolak dan pertanyaan, baru kita urai siap saja prioritas itu," lanjutnya.
Menurutnya, jangan sampai timbul persepsi lain terhadap vaksin. Dengan adanya informasi yang jelas, kata Handoyo, masyarakat jadi bisa sabar menunggu giliran.
"Ya rakyat harus tau info skala prioritas kepada siapa yang menerima vaksin dan informasi itu harus benar sampai ke rakyat. Sehingga rakyat tahu kapan gilirannya. Dan rakyat juga sabar dan harus maklum proses di lapangan tidak semudah dibayangkan memvaksin jutaan orang butuh kesabaran kerja tidak gampang," tuturnya.
Diketahui, sebanyak 1,2 juta vaksin sudah tiba di Tanah Air pada Minggu (6/7) pukul 21.30 WIB. Pemerintah juga akan mendatangkan lagi 1,8 juta vaksin serta puluhan juta bahan curah vaksin.
"Satu kabar baik bahwa hari ini pemerintah sudah menerima 1,2 juta dosis vaksin COVID-19. Vaksin ini buatan Sinovac yang kita uji klinis di Bandung sejak Agustus 2020 yang lalu. Kita juga masih mengupayakan 1,8 juta dosis vaksin yang akan tiba di awal Januari 2021," kata Jokowi dalam konferensi pers, Minggu (6/12) malam.
"Selain vaksin dalam bentuk jadi dalam bulan ini juga akan tiba 15 juta dosis vaksin dan di bulan Januari sebanyak 30 juta dosis vaksin yang dalam bentuk bahan baku curah yang akan diproses lebih lanjut oleh Bio Farma," lanjutnya.
Baca: Ganjar Siap Genjot Upaya Pemulihan Ekonomi di Jateng
Jokowi mengingatkan masyarakat harus tetap disiplin protokol kesehatan meski sudah ada vaksin.
"Terakhir meski vaksin sudah ada kita tetap harus disiplin menjalankan protokol kesehatan tetap disiplin 3M, memakai masker, menjaga jarak, cuci tangan, selalu harus terus kita lakukan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkahi kita semua untuk bisa melewati ujian wabah ini. Terima kasih," tuturnya.