Surabaya, Gesuri.id - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan adanya program "CSR" atau tanggung jawab sosial perusahaan berupa beasiswa tidak hanya membantu pelajar mengenyam pendidikan hingga lulus sekolah, namun bisa mengantarkan mereka menuju babak baru dalam dunia kerja.
Hal ini dimungkinkan dengan adanya kolaborasi antara Pemkot Surabaya dengan perusahaan terkait "Corporate Social Responsibility" (CSR) beasiswa pendidikan ini bisa terus dibangun.
Baca: Program Bupati Faida untuk Santri: Kesehatan hingga Beasiswa
"Beasiswa pendidikan itu cukup membantu para pelajar khususnya dari keluarga tidak mampu," kata Risma di Surabaya, Sabtu (3/11).
Risma mengatakan Pemkot Surabaya baru-baru ini menerima bantuan dana program CSR dari Wardah yang bernaung di bawah PT Paragon Technology Innovation.
Bantuan tersebut ditujukan untuk dunia pendidikan sebesar Rp200 juta. Secara simbolis, bantuan itu diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Atrium Tunjungan Plaza Surabaya, Jumat, (2/11).
Risma mengatakan wardah telah banyak membantu pemerintah kota dalam bidang kreatif pendidikan. Ia mencontohkan, seperti pada saat tes beasiswa pramugari, wardah telah membantu menyiapkan penampilan para calon penerima beasiswa tersebut.
"Alhamdulillah mestinya hanya 10 kuota yang diterima. Tapi karena anak-anak cukup cakap dan terampil, jadi akhirnya 16 anak yang akan memperoleh beasiswa pendidikan pramugari," katanya.
Menurut dia, dana bantuan tersebut nantinya akan digunakan untuk para pelajar SMK yang telah lulus sekolah, namun masih belum bekerja. Sehingga diharapkan anak-anak tersebut ke depannya bisa lebih mengembangkan bakatnya, khususnya dalam bidang kreatif kecantikan.
Baca: Legislator Minta Kaji Ulang Indikator Penerima Beasiswa
"Kalau dia bisa kita kembangkan, dia bisa buka usaha sendiri. Karena itu, setelah sekolah lulus dia bisa mandiri. Nanti uang (bantuan) akan kita gunakan untuk itu," katanya.