Makassar, Gesuri.id - Anggota Komisi VIII DPR RI Samsu Niang melepas keberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) Kloter 2 Embarkasi Makassar dari Asrama Haji Sudiang, Rabu (24/5).
Sebanyak 388 CJH termasuk 3 petugas haji daerah akan diberangkatkan ke tanah suci melalui Bandara Hasanuddin. CJH yang berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan itu didampingi oleh 5 petugas yang terdiri dari ketua rombongan, staf dan petugas kesehatan.
“Selamat, dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim Jemaah haji Kloter 2 embarkasi Makassar kita lepas. Mudah-mudahan selamat sampai tujuan dan kembali ke daerah asal dengan selamat juga,” ujarnya dan disambut dengan ucapan amin oleh seluruh yang hadir di lokasi.
Baca: MY Esti Usulkan Penambahan Kuota Pendamping Jemaah Haji
Legislator Dapil Sulawesi Selatan II itu sempat menyinggung pemberian baiaya hidup (living cost) yang dibagikan kepada CJH 1444 H/2023 M.
Sejumlah dana yang yang dikembalikan kepada CJH ini biasanya diproyeksikan sebagai dana pegangan saat jemaah berada di Arab Saudi atau digunakan untuk membiayai kebutuhan di luar yang telah dipenuhi oleh pemerintah.
“Bapak/ibu sekalian sudah menerima living cost? Perlu saya sampaikan kemarin dalam pembahasan biaya haji di Komisi VIII, living cost ini hampir tidak ada karena semua kebutuhan sudah dijamin semua oleh pemerintah dalam hal ini BPKH bersama dengan Kementerian Agama. tapi kami dari Komisi VIII ikut perjuangkan dan saya bilang sama Pak Menteri kalau living cost tidak ada nanti saya tidak bisa kembali ke Sulawesi Selatan,” katanya berkelakar.
Komponen yang masuk dalam pembiayaan penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M ini memang sempat diwacanakan untuk dihapus. Komponen living cost ini masuk dalam rangkaian pembahasan panjang dana haji. Akhirnya BPKH, pemerintah dan DPR menyepakati bahwa CJH akan menerima living cost sejumlah 750 Riyal atau setara dengan Rp3.030.000.
Baca: Holopis Kuntul Baris, Menangkan Ganjar Pranowo
Dalam kesempatan yang sama, Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini juga menyampaikan kabar baik mengenai adanya 8.000 kuota tambahan bagi penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023. Pembicaraan mendalam terkait teknis dan pembiayaan kuota tambahan ini dilakukan antara Kementerian Agama beserta BPKH dan Komisi VIII DPR RI, Rabu (23/5).
“Saya hanya ingin sampaikan kepada kita, bahwa alhamdulillah kemarin Komisi VIII melakukan rapat dengan Kementerian Agama, dengan Badan Pengelola Keuangan Haji dan kita memutuskan bahwa jemaah haji dengan kuota tambahan sebanyak 8.000 orang jadi ini adalah perjuangan daripada Kementerian Agama bersama Komisi VIII,” katanya.
Adapun rincian jumlah CJH Kloter 2 CJH yang diberangkatkan dari Embarkasi Makassar, Rabu (24/5) adalah 248 orang dari Kabupaten Soppeng, 107 CJH dari Kabupaten Kepulauan Selayar dan 33 orang berasal dari Makassar.