Jatim, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak memiliki hubungan kurang baik dengan kepala daerah lainnya yang merupakan kader PDI Perjuangan.
Ia mengaku mendapat laporan demikian dari kepala-kepala daerah di Jawa Timur yang merasa komunikasinya dengan Emil Dardak tidak berjalan baik.
Baca: Sekjen Hasto: Kepala Daerah adalah Sintesa, Bukan Antitesa
"Kalau dengan wakil (Wagub Jatim), ada berbagai hambatan-hambatan kultural, saya juga enggak tahu. Nanti tanyakan kepala daerah PDI Perjuangan," kata Hasto, Sabtu (15/10).
Diketahui, Emil Dardak juga merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Dalam beberapa hari terakhir, Hasto kerap mengritik Demokrat.
Hasto menyebut para kepala daerah yang melapor kepadanya merasa punya hubungan lebih baik dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Hasto juga sempat menyinggung hubungan tak baik itu saat berbincang dengan kepala daerah asal PDI Perjuangan di Jatim. Hadir di antaranya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko.
Kemudian Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono beserta Wabup Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wabup Ponorogo Lisdyarita, Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi. Ada juga Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim hadir.
"Hubungan kepala daerah PDI Perjuangan dengan Mbak Khofifah enak. Kalau wakilnya kok beda ya," ujar Hasto ke para kepala daerah menanggapi keluhan mereka.
Hasto meminta kepala daerah asal PDI Perjuangan di Jatim tidak segan meminta bantuan ke Khofifah, demi kebaikan masyarakat.
"Mbak Khofifah itu baik sama kita, enak juga orangnya. Enggak usah segan kalau minta tolong ke Mbak Khofifah, asal demi kebaikan," ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Emil Dardak menampik tudingan Hasto yang menyebutnya tak berkomunikasi dengan baik dengan para kepala daerah di Jatim yang berasal dari PDI Perjuangan.
Emil mengaku meski dirinya adalah Ketua DPD Demokrat Jatim, ia memiliki hubungan yang baik dengan bupati, wali kota di Jatim tanpa membedakan-bedakan partai tertentu.
Baca: Sekjen Hasto: Kemanusiaan Andi Arief Luntur saat di Demokrat
"Saya selalu terbuka kepada saran dan masukan. Tapi terkait komunikasi dengan kepala daerah termasuk yang berasal dari PDI Perjuangan, kami meyakini hubungan dan sinergi terjalin dengan baik," kata Emil, Minggu (16/10).
Emil menegaskan, dirinya tidak membeda-bedakan antara kepala daerah satu dengan lainnya. Bahkan, saat ia turun ke daerah, ia selalu berkoordinasi dengan bupati atau wali kota setempat. Emil tak mau melangkahi kepala daerah.
"Monggo, dengan hormat kami siap untuk duduk bareng dengan pak Hasto, dan mempersilahkan beliau jika berkenan untuk melihat pesan-pesan koordinasi saya via WA dengan kepala daerah," ucapnya.