Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Rahmad Handoyo menghimbau kepada para pejabat publik yang tidak kompeten agar sebisanya menahan diri, tidak sembarangan menyampaikan komentar menyangkut penyebaran virus corona (VACID19) di Indonesia.
Baca: Anies Diminta Jangan "Ngambang" Bicara Soal Virus Corona
“Menyangkut virus Corona, ya cukuplah yang memberi penjelasan Menteri Kesehatan dan pihak rumah sakit terkait. Tidak baik kalau semua pejabat publik ikut berkomentar, bisa menimbulkan kegaduhan dan kepanikan dimasyarakat,” kata Rahmad kepada Gesuri.id, Senin (2/3).
Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini mengatakan penilaiannya, bahwa informasi mengenai virus corona sangat sensitif, mengingat penyebaran virus mematikan ini telah menimbulkan kepanikan, bukan hanya bagi WNI tapi juga bagi keseluruhan masyarakat dunia.
“Jadi jangan main-main dengan informasi yang sensitive ini,” tegasnya.
Disisi lain, Anggota Komisi IX DPR RI ini menghimbau kepada pemerintah agar bisa memberikan informasi yang sebenar-benarnya agar apa yang disampaikan bisa dipercaya masyarakat.
“Kita semua tahu, pemerintah sudah bekerja keras mengantisipasi virus Corona. Tapi jangan lupa, masyarakat juga butuh informasi yang layak dipercaya,” pungkasnya.
Masih menurut Rahmad, melihat penyebaran virus corona yang telah memasuki Indonesia, pemerintah harus lebih aktif memberikan edukasi pada masyarakat.
Baca: Deddy Kritik Pemprov DKI Soal Penanganan Corona
“Kemenkes dan dinas terkait harus lebih massif lagi memberi edukasi kepada masyarakat. Jangan sampai masyarakat dijejali isu yang tidak jelas,” pungkas Rahmad.
Rahmad meminta, setiap hari pemerintah meng-update secara resmi informasi mengenai Virus Corona. “Pemerintah harus melakukan strategi komunikasi untuk meredam kepanikan yang mungkin timbul dimasyarakat akibat merebaknya virus corona ini,” tandasnya.
