Sragen, Gesuri.id – Komisi B DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) memantau stok komoditas ke Gedung Bulog 209 di Kabupaten Sragen belakangan ini. Komisi B DPRD Jateng memastikan stok komoditas bahan pangan masih aman hingga masa lebaran 2022.
Stok komoditas yang ada di gudang Bulog 209 terdiri dari beras, gula, minyak goreng, dan tepung. Komisi B DPRD Provinsi Jateng melakukan pantauan tersebut untuk melihat dampak pandemi Covid-19 terhadap stabilitas dan gejolak komoditas bahan baku pangan. Setibanya di lokasi, rombongan Komisi B DPRD Provinsi Jateng diterima Muchson selaku Wakil Pemimpin Perum Bulog Kanwil Jateng bersama Kepala Dinas Ketahanan dan Pangan Provinsi Jateng Dyah Lukisari.
Baca : Sumanto: Raperda Harus Lindungi Pembudidaya Ikan & Peternak
Berdasarkan data per 3 Maret 2022, Perum Bulog Kanwil Jateng mencatat, jumlah beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) 26.552 ton, beras komersial sebanyak 32 ton, gula 431 ton, dan tepung sebanyak 18 ton. Untuk minyak goreng yang ada di gudang Bulog 209, jumlahnya sebanyak 147.523 ton.
Baca : Komisi B DPRD Jateng Usulkan Pemerintah Cabut Subsidi Pupuk
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi B DPRD Provinsi Jateng Sumanto menyebut, stok komoditas masih aman selama pandemi Covid-19. Bahkan, stok komoditas masih aman hingga lebaran nanti. Ia menyakini kebutuhan masyarakat terhadap komoditas bahan pangan itu dapat terpenuhi dengan baik.
“Dalam pertemuan ini, kami berharap Bulog bisa menjadi garda terdepan untuk ketahanan pangan. Dan, diharapkan pula, menjelang Ramadan, stok kebutuhan pokok pangan mencukupi dan harganya stabil,” tutur politisi PDI Perjuangan itu. (dprdjateng.prov.go.id)
