Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI Sutrisno meminta pemerintah membendung aliran-aliran yang dapat menyebarkan virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Ia menyatakan, faktanya Dirjen Peternakan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian menyampaikan pada tahun 2021 memang ditemukan virus PMK di daging kerbau dari India.
Baca: Sudin Minta Implementasi Karantina Hewan Dimaksimakan
Menurutnya kondisi ini tidak aman, mengingat virus PMK itu pasti masih ada, walaupun Bulog sudah melakukan kunjungan langsung ke India.
“Semua dalam konteks bisnis pasti akan mempertahankan agar barang dagangannya masih bisa dijual. Oleh karena itu saya mengusulkan agar aliran-aliran yang mungkin bisa menyebarkan virus ini harus dibendung daripada ini nanti ditangani, aliran tidak ditangani, gali lobang tutup lobang,” ujar Sutrisno di Jakarta, Senin (27/6).
Kemudian terkait usulan anggaran untuk penanggulangan PMK sebesar Rp4,6 triliun, Sutrisno meminta Kementerian Pertanian perlu meyakinkan Kementerian Keuangan. Hal ini perlu segera dilakukan agar permasalahan mengenai PMK segera dapat teratasi.
Baca: Adi Apresiasi Festival Musik Akustik di Kota Surabaya
“Cepat lambatnya Rp4,6 triliun itu bagaimana Kementerian Pertanian meyakinkan kepada yang punya uang untuk memutuskan. Kalau berlambat-lambat ya akan lambat juga,” kata politisi PDI-Perjuangan ini.
Sutrisno juga meminta Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian agar berkoordinasi dengan daerah.
“Menteri Dalam Negeri sudah mengeluarkan aturan, memerintahkan kepada daerah, gunakan belanja tak terduga untuk menangani permasalahan PMK ini. Manakala tidak dijalankan ya uangnya mengalir, tapi juga masalahnya tidak terselesaikan,” pesan legislator daerah pemilihan (dapil) wilayah Jawa Barat IX itu.