Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Arteria Dahlan tidak akan mengambil langkah mediasi atas laporan Kementerian Agama ke Mahkamah Kehormatan DPR RI yang ditujukan untuk dirinya terkait ucapannya kepada Menag.
"Saya tidak akan menempuh jalur mediasi, ini akan saya hadapi dengan sungguh-sungguh dan penuh kecermatan," tegas Arteria.
Baca: Kritik Arteria, Bahasa Rakyat Kecil
Arteria justru mengaku senang atas pelaporan dirinya oleh kemenag ke Mahkamah Kehormatan DPR RI.
"Ini suatu kehormatan bagi saya karena ini (MKD) forum yang tepat ketimbang buat surat macam-macam, dan mudah-mudahan kita bisa melakukan klarifikasi yang terang benderang," ujarnya.
Baca: Kritik Keras Arteria Wakili Perasaan Korban Travel Umrah
Arteria mengatakan sejauh ini PDI Perjuangan tidak melayangkan teguran kepada dirinya atas adanya kejadian ini. Menurutnya, perbuatannya beberapa waktu lalu dia lakukan pada forum yang tepat.
"Kan dengan adanya pernyataan saya kan akhirnya dibentuk namanya satgas, antara kemenag dengan mabes polri. Kalau tidak, nggak kejadian tuh," kata Arteria.
Lebih lanjut, anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini meminta Kemenag untuk tetap fokus lagi dalam mengusut masalah travel umroh bodong.
"Kejadian ini tidak akan menyurutkan langkah saya untuk mengawal, memperjuangan dan menginvestigasi secara mendalam sehingga masalah ini bisa terselesaikan dengan baik," tegasnya
Sebelumnya, Arteria sempat melontaran kalimat yang kurang pantas saat RDP Komisi III dengan Jaksa Agung, Rabu (28/3).
Adapun ucapan tersebut merupakan bentuk kekecewaan Arteria terhadap kinerja Kemenag dalam mengurus dan menyelesaikan penipuan jemaah umroh oleh travel umroh bodong. Akibatnya, kini Menag melaporkan Arteria ke Mahkamah Kehormatan terkait pelanggaran etik.