Jakarta, Gesuri.id - Wali Kota Solo Teguh Prakosa mendukung usulan kongres PDI Perjuangan digelar di Solo. Teguh menegaskan bahwa sebagai kader partai, ia tidak memiliki masalah dengan rencana tersebut.
"Saya kira bisa. Kami sebagai kader kan nggak ada masalah," ujar Teguh saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Kamis (30/1).
Baca: Ganjar Pranowo Hadirkan Pendekatan Yang Berbeda ke Masyarakat
Teguh, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Solo, menyebutkan bahwa terdapat beberapa alternatif lokasi untuk pembukaan Kongres PDI Perjuangan di Solo.
Salah satu lokasi yang diusulkan adalah Stadion Manahan, yang memiliki kapasitas menampung hingga puluhan ribu orang.
"Kalau pembukaan itu butuh 15.000-20.000 kader kita Manahan. Pakai Stadion. Kita tutup rumputnya untuk pembukaan. Setelah itu kan yang Kongres tidak sampai segitu. Hanya 1.500 terus DPD 1.750," jelas Teguh.
Untuk pelaksanaan kongres, Teguh mengusulkan agar acara tersebut dilakukan di hotel yang memiliki kapasitas memadai.
Ia menjelaskan bahwa kongres direncanakan berlangsung selama empat hari.
"Saya kira bisa nanti menggunakan hotel mana kira-kira ruangannya bisa cukup untuk kongres. Kemudian ada ruang lain untuk komisi dan sebagainya. Kan cukup empat hari sama pembukaan," ungkapnya.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan PDI Perjuangan Tetap Kokoh
Teguh juga menambahkan bahwa pelaksanaan Kongres PDI Perjuangan di Solo akan memberikan banyak manfaat, terutama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Ia percaya bahwa acara tersebut akan meningkatkan okupansi hotel di Solo dan sekitarnya, serta merangsang roda perekonomian daerah.
"Ya mestinya Solo ramai, hotelnya lumayan (ramai), UMKM terutama dan tempat wisata. Tidak hanya Solo, Soloraya juga mendapatkan manfaat," tandasnya
