Medan, Gesuri.id - Wakil Ketua Bidang Hukum DPC PDI Perjuangan Kota Medan Tumpal U Napitupulu, SH, MH mengapresiasi Niat Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Provinsi Sumatera Utara untuk membentuk BNNK Medan.
Baca: Kasus Brigjen Tumilaar, Budiman Ingatkan SBY Akan Hal Ini..
Tumpal juga menyampaikan dukungannya terhadap rencana yang muncul Pasca audensi dengan Ketua DPRD Medan Hasyim,SE, Lantaran tingkat pemakai di Wilayah Hukum Kota Medan saat ini sudah sangat tinggi,
“Penyalahgunaan Narkoba di Kota Medan saat ini tidak bias dipandang sebelah mata mengingat korban yang berjatuhan sudah sangat banyak, hal ini belum kita hitung dengan efek dominonya dimana Narkoba juga melahirkan kerawanan sosial lainnya” Ujar Tumpal U Napitupulu dalam pernyataannya, Rabu (13/10).
Selain itu kata Tumpal yang merupakan Putera Alm Augus Napitupulu,SH (Ketua DPC PDI Perjuangan Medan 2005 -2010), Dirinya juga meminta perhatian serius Pemko medan untuk segera membangun sarana prasarana yang dibutuhkan terutama panti Rehabilitasi, karena rehabilitasi korban harus menjadi perhatian utama,
“Jangan nanti ketika BNNK telah siap ternyata sarana yang dibutuhkan tidak memadai dan tentunya hal ini akan menjadi penghalang bagi upaya pemberantasan Narkoba, dan kita mendorong agar Pemko Medan untuk memperbanyak rumah rehabilitasi agar korban penyalah gunaan Narkoba bisa ditangani dengan segera, karena kapasitas lapas Tanjung Gusta Medan sudah melebihi kapasitas,” ungkap Tumpal.
Baca: New FPI ke Permukaan? Kapitra: Penuhi Dulu Asas Ormas
Tumpal juga menambahkan bahwa butuh kolaborasi semua pihak terutama perhatian Pemko Medan untuk membentuk Panti Rehab di Wilhum Medan termasuk mencari sumber pendanaan karena minimnya angaran dari BNN Pusat,
“Sekali lagi saya sampaikan bahwa pemberantasan Narkoba harus dilkukan secara serius karena tingginya angka pemakai narkoba bahkan setiap hari semakin bertambah dan menyebabkan semakin tingginya tingkat kriminalitas di kota medan, dan sudah menjadi Rahasia Umum, Kota medan menempati urutan Nomor 1 pemakai narkoba di Sumut,” pungkasnya. Dilansir dari pdiperjuangansumut.