Solo, Gesuri.id - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengatakan rumah sakit di Kota Solo, Jawa Tengah kini penuh.
Kondisi ini terjadi karena para pasien dari daerah lain dirujuk ke rumah sakit di Kota Solo.
Baca: Gibran Tenangkan Diri dengan Musik Metalcore, Jelang Debat
"Sekarang rumah sakit di Solo sudah penuh. Pasien dari daerah lain dirujuk ke sini," kata Rudy saat dijumpai wartawan di kawasan Pucangsawit, Kota Solo, Rabu (2/12).
Atas alasan itu, dia telah menyampaikan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar asrama haji bisa dimanfaatkan untuk rumah sakit darurat.
Rudy menilai menilai penerapan isolasi mandiri di rumah tidak bisa berjalan efektif. Untuk memutus mata rantai virus Corona, pasien positif Covid-19 diminta agar diisolasi dengan pengawasan petugas.
Rudy juga memperkirakan asrama haji dapat menampung lebih dari 10 ribu orang. Terkait masalah dana, kata Rudy, dapat ditanggung oleh provinsi dan daerah Solo Raya.
Baca: Wayan Ingatkan Rizieq Shihab Hargai Polisi, Penuhi Panggilan
"Kalau anggaran kita punya, walaupun sebenarnya bencana nasional itu tanggung jawab provinsi. Nanti bisa saja misalnya Pemkot Solo menanggung warga Solo saja, tidak masalah," katanya.
Rudy pun menyiapkan opsi lain jika asrama haji nantinya tidak cukup. Dia akan membuat RS darurat di Solo Technopark.
"Nanti kalau sudah tidak cukup kita masih punya Solo Technopark. Untuk personelnya bisa kita rekrut baru," ia menambahkan, dilansir dari detikcom.
