Ikuti Kami

Yangsi Hartini: Pendidikan Karakter Pondasi Utama Bangun Generasi Muda

Pendidikan tidak hanya soal penguasaan ilmu pengetahuan, tetapi juga pembentukan nilai-nilai moral dan integritas yang kokoh.

Yangsi Hartini: Pendidikan Karakter Pondasi Utama Bangun Generasi Muda

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Yangsi Hartini menyebut pendidikan karakter merupakan pondasi utama dalam membangun karakter generasi muda yang mampu menghadapi tantangan global di masa depan.

"Pendidikan tidak hanya soal penguasaan ilmu pengetahuan, tetapi juga pembentukan nilai-nilai moral dan integritas yang kokoh. Generasi muda yang memiliki pendidikan karakter akan lebih siap menghadapi berbagai persoalan kehidupan,” kata Yangsi, pada Selasa (28/1/2025).

Menurutnya, generasi muda tidak hanya harus cerdas secara akademis, tetapi juga mampu menjaga nilai-nilai kebangsaan dan etika.

Ia mengimbau pemerintah agar memasukkan pendidikan karakter sebagai komponen inti dalam kurikulum sekolah, yang dimulai dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.

Politisi PDI Perjuangan ini berharap sistem pengajaran dapat dirancang untuk menanamkan nilai-nilai positif seperti cinta tanah air, peduli lingkungan dan etika dalam kehidupan sehari-hari.

“Pendidikan karakter harus dimulai sejak dini. Sekolah memiliki peran besar dalam membentuk kepribadian siswa dengan menanamkan nilai-nilai moral yang akan menjadi bekal mereka di masa depan,” imbuhnya.

Diketahui, Pendidikan karakter merupakan pondasi utama dalam pembangunan generasi bangsa yang berkualitas. Menurut Dr. Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, pendidikan karakter tidak hanya mengenai pengetahuan akademis, tetapi juga nilai-nilai moral yang harus ditanamkan kepada setiap individu.

Pendidikan karakter tidak hanya penting bagi perkembangan individu, tetapi juga bagi kemajuan bangsa. Seperti yang dikatakan oleh Bapak Soekarno, “Pendidikan adalah pilar utama pembangunan bangsa.” Tanpa pendidikan karakter yang kuat, generasi bangsa tidak akan mampu menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat.

Sumber: www.metrokalimantan.com

Quote