Ikuti Kami

Zuhairi Harap Mahasiswa Indonesia Belajar Sungguh-sungguh  

Menurut Zuhairi, Tunisia merupakan salah satu gudang keilmuan Islam. Karena

Zuhairi Harap Mahasiswa Indonesia Belajar Sungguh-sungguh  
Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi.

Jakarta, Gesuri.id - Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi meminta mahasiswa asal Indonesia belajar dengan sungguh-sungguh di negara paling utara Afrika itu.

Hal itu disampaikan Zuhairi saat memberikan arahan bagi mahasiswa baru asal Indonesia yang akan kuliah di Universitas Zaitunah, Tunis. Kegiatan tersebut digelar di Wisma Dubes RI, yang berada di kawasan Lac Les Berges, Tunisia, Minggu (11/12).

Menurut Zuhairi, Tunisia merupakan salah satu gudang keilmuan Islam. Karena itu, para mahasiswa harus menggunakan kesempatan emas untuk menimba ilmu sebaik-baiknya.

Baca: KBRI Beri Penghargaan ke Para Importir Tunisia

"Saya berharap para mahasiswa bisa belajar sungguh-sungguh di Tunisia, karena negara ini dikenal sebagai lumbung peradaban Islam. Di sini, moderasi Islam sangat kaya, karena dikenal sebagai bumi Maqashid al-Syari'ah," kata Zuhairi dalam keterangan yang diterima, Senin (12/12).

Zuhairi juga mengenang masa-masa indah selama kuliah di Universitas al-Azhar, Kairo, Mesir dulu.

"Hakikatnya, apa yang kita tanam, nanti itulah yang akan kita petik. Sebab itu, gunakan kesempatan emas ini untuk membaca, diskusi, dan belajar sepenuh hati," pinta Zuhairi seperti yang dikutip melalui laman jpnn.

Di sisi lain, kader PDI Perjuangan itu menegaskan KBRI Tunis akan memberikan perlindungan, pelayanan, dan pemberdayaan bagi seluruh WNI di Tunisia, khususnya para mahasiswa Indonesia.

Upaya pemberdayaan salah satunya menyediakan fasilitas les berbahasa Arab.

"Kami akan membuka kelas pendidikan bahasa Arab dan academic mindset agar seluruh mahasiswa mempunyai kemampuan bahasa Arab yang baik, serta cara berpikir akademis yang mumpuni," kata dia.

Pada kegiatan ini, KBRI Tunisia memberikan arahan konsuler kepada para mahasiswa yang disampaikan oleh Fungsi Protokol dan Konsuler Bambang Prija Hutama.

Baca: KBRI Gelar Silaturahim dengan Sahabat Indonesia di Tunisia

Selain itu, Pimpinan Pesantren Bina Insan Mulia, Cirebon, Jawa Barat KH. Imam Jazuli juga menyampaikan sambutan agar para mahasiswa dapat menimba dan menggali ilmu seluas-luasnya sebagai bekal masa depan.

Kegiatan silaturahmi ditutup dengan makan malam kuliner Nusantara.

Sebelumny, Zuhairi Misrawi menjemput seluruh mahasiswa baru di bandara internasional Carthage, yang datang ke Tunisia dalam tiga gelombang.

Total jumlah keseluruhan sebanyak 38 mahasiswa baru dari berbagai pesantren di Indonesia.

Quote