Jakarta, Gesuri.id - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengenang momen bersama Jokowi, yang kala itu masih menjadi Gubernur DKI Jakarta. Saat bertugas di Pemprov DKI, Jokowi memang berpikir untuk menjadi presiden.
Selama itu, Ahok bilang, Jokowi kerap memintanya untuk berdiskusi soal siapa sosok yang sebaiknya mendampingi Jokowi untuk meraih kursi RI 1 pada 2014 silam.
Jokowi berujar kepada Ahok kalau dia punya dua pilihan, dua-duanya orang dari Makassar, ada yang muda dan tua. Ahok pun menjawab kalau toh dia yang akan maju ke Pilpres 2014, pasti akan memilih pendamping dari orang muda.
"Ya kita pilih yang muda lah, Abraham Samad lah. Yang bisa fight untuk bapak (Jokowi)," tutur Ahok dalam video Youtube Akbar Faizal Uncensored, yang dikutip pada, Selasa (30/7/2024).
Tak lama, Jokowi bertanya lagi kepada Ahok, jika untuk kepentingan Ahok pribadi, maka dia akan pilih yang mana. Ahok pun menjawab, akan memilih yang tua.
"Ya pilih yang tua lah pak. Kalau bapak pilih yang muda, pasti dia maju lagi dong, pak," ujar Ahok diselingi tawa dari Akbar Faizal. Setelah itu, Jokowi cuma menjawab kalau kini dirinya paham atas apa yang diucapkan Ahok.
Pada 2014 silam, Jokowi memang akhirnya memilih Jusuf Kalla sebagai pendampingnya. Nama Abraham Samad memang sempat bersinar saat menjadi Ketua KPK.
Setelah itu, pada 2015 awal, namanya tiba-tiba meredup usai diterpa kasus pemalsuan dokumen yang melibatkan tersangka awal seorang perempuan bernama Feriyani Lim. Dalam kasus ini, Abraham dijadikan tersangka oleh Polda Sulselbar.