Jakarta, Gesuri.id - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Pemalang, Junaedi menyampaikan agar para aktor aktor politik di Kabupaten Pemalang diharapkan bisa menjaga kondusifitas Pilkada tahun 2024. Hal itu disampaikan saat bersilaturohim ke kantor DPC Partai Gerindra setempat, Jumat (12/7).
“Kami dari jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Pemalang terus menjalin silaturohim ke partai politik di Pemalang, khususnya partai yang memiliki kursi di dewan. Langkah tersebut dilakukan agar dalam pelaksanaan Pilkada 27 November 2024 semuanya bisa kondusif sehingga masyarakat Pemalang merasa aman, nyaman dan damai,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Pemalang, Junaedi.
Ia mengatakan, upaya silatorohim terus dilalukan, dimana sebelumnya PDI Perjuangan sudah bertandang ke Partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pada hari ini PDI Perjuangan bersilaturohim ke DPC Gerindra, dan tidak menutup kemungkinan ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) maupun ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dengan langkah yang sudah dilakukan tersebut, harapannya para aktor politik di Pemalang bisa ikut berperan aktif menjaga Pemalang tetap kondusif. Pihaknya tidak berharap ada kampanye hitam yang bisa merugikan salah satu pihak. Proses bersaing atau bersanding dalam kontestasi politik merupakan hal biasa, sehingga tidak perlu membabi buta menjatuhkan lawan politiknya. Masyarakat harus diberi tontonan politik dan pendidikan politik yang aman, nyaman, damai agar mereka senang mensukseskan Pilkada 2024.
“Saya selaku Ketua DPC Gerindra dan semua jajaran pengurus mengucapkan terimakasih atas kunjungan balasan yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Pemalang. Inti dari kunjungan tersebut untuk memperkuat jalinan silaturohim agar dalam Pilkada nanti tercipta suasana yang kondusif,” tandas Ketua DPC Partai Gerindra, Rama, usai menerina kunjungan balasaan dari DPC PDI Perjuangan Pemalang.
Ia menjelaskan, terkait dengan isi pembicaraan dari pertemuan itu, sifatnya masih umum tidak membahas tentang koalisi. Keputusan berkoalisi atau tidak pastinya nanti saat pendaftaran ke Komjsi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang pada bulan Agustus mendatang. Berbagai kemungkinan masih bisa terjadi, sebab politik itu bersifat dinamis, artinya bisa berubah kapanpun.
Posisi semua partai sama, sebab di tingkat DPC hanya sebagai pelaksana, sedangkan untuk keputusan sepenuhnya di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masing masing partai.
