Makassar, Gesuri.id – Cawagub Andi Sudirman Sulaiman meyakini agama sebagai saluran paling benar dalam menyelamatkan generasi penerus. Pasangan dari Cagub Prof Nurdin Abdullah (Prof Andalan) tersebut merupakan jagoan yang diusung PDI Perjuangan
Sejatinya, Cawagub Andi yang tak lain adik kandung dari Menteri Pertanian Amran Sulaiman tak hanya jago dalam berargumentasi maupun bidang keilmuan. Dia juga ternyata sebagai sosok yang memegang teguh Al Qur’an dan sunnah Nabi Muhammad SAW sebagai pegangan hidup. Karenanya, dirinya tak begitu mempersoalkan soal kampanye hitam yang mengatakan sosoknya sebagai cawagub rental. (Baca: Jawab Tudingan, Pendukung Prof Andalan Meminta Lawan Berkaca)
Lelaki yang sedianya masih muda, berusia 34 tahun kelahiran Bone itu tampil menjadi salah satu pembicara pada pengajian bertajuk ‘Selamatkan Keluarga dengan Sunnah’ yang digelar di Graha Pena, Makassar, pada Sabtu (31/03). Di mana, pada acara tersebut ada pula Ustad Muhammad Ihkwan, Ustad Muhammad Fahrurrazi Anshar, dan Umar Al Faruq Muhammad Ihkwan sebagai pembicara lainnya.
Cawagub sendiri hadir bersama istri cagub Prof Nurdin Abdullah, yakni Liestiaty F Nurdin yang kerap aktif dalam kegiatan kerohanian. (Baca: Perempuan Tangguh di Balik Prof Andalan). Sementara Prof Nurdin Abdullah yang menjadi keynote speaker tak bisa hadir, namun memberikan kata sambutan lewat rekaman video.
Prof Nurdin memberikan apresiasi kegiatan positif atas kejadian tersebut. Bupati Bantaeng dua periode itu yakin, kegiatan pengajian semacam ini efektif memperkokoh ukhuwah islamiyah. “Semoga ke depan kita semua memiliki keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah, serta semakin kuat moral dan etika dalam membantu membentuk karaktek anak dengan baik,” ucap Prof Nurdin lewat video yang diputar sesaat sebelum kegiatan dimulai.
(Baca juga: Prof Andalan Rencanakan Bangun Enam RS Regional)
Acara pengajian yang dihadiri ratusan orang ini sendiri diinisiasi oleh Ikatan Da’I dan Ulama Asia Tenggara, Parenting Sunnah dan Save Indonesia Family. Andi meyakinkan, penguatan agama sebagai penangkal paling jitu di dalam keluarga. “Menyelamatkan keluarga dengan sunnah tentu harus dimulai dari keluarga sendiri. Tujuannya agar kita dan keluarga dapat dijauhkan dari api neraka,” sebutnya.
Dia menambahkan, sebenarnya segala apa yang diajarkan dalam Islam sudah sangat lengkap. Mulai dari hal yang fundamental atau basic of design, hingga hal yang lebih detail dan sederhana. Contohnya adab untuk masuk ke kamar mandi. “Islam itu sempurna. Adab masuk kamar mandi sekalipun dijelaskan tata aturannya,” tunjuk Andi.
(Baca juga: Janji Prof Andalan, 3 Tahun Awal Semua Jalan di Sulsel Mulus)
Nah Andi sendiri punya saran agar keluarga bisa tertib menjalankan sunnah Rasulullah. Yaitu, dengan senantiasa mengingatkan keluarga untuk meneladani dan mengikuti segala hal yang dilakukan oleh Rasulullah Muhammad SAW.
“Teladan Rasulullah harus menjadi pijakan kita dalam kehidupan. Memang bukan hal mudah untuk mengajak keluarga agar bisa menjalankan semuanya sesuai apa yang diharapkan. Namun semua itu merupakan bagian dari proses belajar. Ingatkan terus dan berdoa, nanti Allah SWT yang akan mengaturnya,” tunjuknya.
(Baca juga: Swing Voters Sulsel Kini Berharap Pada Sosok Prof Andalan)
Tak ketinggalan, Andi mengingatkan para kawula lantaran orang tua disibukkan dengan pekerjaan aktivitas keseharian sehingga melupakan fungsi keluarga. “Yang menjadi ancaman generasi sekarang adalah narkoba, pergaulan bebas dan tawuran. Ancaman terhadap generasi muda itu muncul begitu kuat. Para orang tua harus peduli dan terus mengingatkan anak-anaknya agar meneladani Rasulullah Muhammad SAW,” begitu dia memberi saran.
