Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan, Andreas Pareira mengatakan tidak terpilihnya politisi PDI Perjuangan, Eva Sundari dan Budiman Sujatmiko sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024 merupakan satu hal yang biasa.
Baca: Terbukti, Suara PDI Perjuangan Terbanyak di DKI Jakarta
Menurut Andreas, sudah ada presedennya pada tahun 2009, Agung Laksono yang waktu itu anggota DPR 2004-2009 tidak terpilih di pemilu 2009. Bahkan, Marzuki Ali Ketua DPR periode 2009-14 tidak terpilih di pemilu 2014.
"Kalau mereka tidak terpilih sekarang masih ada politisi lain mengisi posisi yang selama ini diembannya. Periode berikut maju lagi, kerja lebih keras mudah-mudahan dipercaya rakyat dan kembali terpilih," katanya, Senin (6/5).
Baca: Data Situng KPU Sudah Capai 69,17 Persen
Sedangkan soal terpilihnya Puan Maharani dan Yasonna Laoly sebagai Anggota DPR periode 2019-2024, Andreas menyampaikan bukanlah suatu masalah. Pasalnya, jabatan menteri karena penunjukan dari presiden (political appointe). Sementara menjadi anggota DPR dalam negara demokrasi yang sekarang berlaku di Indonesia, karena terpilh oleh rakyat (political elected).
"Jadi yang pasti sebagai wakil rakyat kalau terpilih mereka masuk ke DPR. Tetapi bila presiden membutuhkan kedua tokoh partai ini di kabinet dan ada pertimbangan tertentu dari partai, maka bisa saja beliau berdua kembali ke kabinet. Jadi tidak ada istilah diusahakan jadi menteri," ujarnya.
