Jakarta, Gesuri.id - Pasangan calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut 1, Ansy Lema dan Jane Natalia Suryanto berkomitmen untuk membangun NTT dari 'akar rumput' atau desa sebagai fondasi pembangunan ekonomi dan sosial di Provinsi kepulauan dengan perhatian khusus pada pemberdayaan kaum perempuan.
"Pemerintah provinsi harus hadir sampai ke tingkat desa. Kami akan mendorong mama- mama, sehingga ada alokasi anggaran untuk perlindungan dan pemberdayaan perempuan desa," tegas Ansy Lema dalam debat perdana pemilihan Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Timur (NTT) 2024 yang berlangsung di MILLENNIUM Ballroom Kupang, Rabu (23/10).
Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
Untuk itu, Ia menyebut, dengan fokus pada desa, masyarakat di sana akan lebih merasakan manfaat langsung dari pembangunan yang digagas.
Ansy, yang sebelumnya menjabat sebagai anggota DPR RI di Komisi IV, membawa perspektif kuat dari pengalamannya dalam mendampingi para petani.
“Kami tidak hanya ingin petani menanam, memetik, lalu menjual. Kami ingin mereka menanam, memetik, mengolah, dan kemudian menjual sehingga nilai ekonominya bertambah," kata politisi PDI Perjuangan itu.
Ia menekankan pentingnya hilirisasi produk pertanian agar memberikan dampak ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat desa.
Pasangan Ansy, Jane Natalia Suryanto, memperkuat komitmen mereka dengan memperkenalkan program inovatif 'Lapor Kaka', yang dirancang untuk menampung aspirasi dan keluhan masyarakat secara langsung.
Menyadari tantangan geografis NTT yang merupakan provinsi kepulauan, Jane menekankan perlunya pendekatan jemput bola untuk mendengarkan suara rakyat.
Baca: Ganjar Pranowo Yakin Andika-Hendi Akan Menang di Pilgub Jateng
"Ini beda dengan Jakarta. Ini NTT, provinsi yang penuh dengan tantangan geografis. Kami harus menjemput bola, menangkap aspirasi masyarakat langsung dari sumbernya," kata Jane, politisi dari Partai Hanura.
Ia berkomitmen, program 'Lapor Kaka' bisa menjawab berbagai persoalan di lapangan, mulai dari kebutuhan infrastruktur hingga layanan sosial di pelosok desa.
Jane menegaskan bahwa program ini akan menjadi salah satu prioritas utama jika pasangan Ansy-Jane terpilih memimpin NTT.
