Bogor, Gesuri.id - Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyambangi kediaman 'Bapak Pencak Silat Dunia' Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya di wilayah Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Menurut Rano banyak ilmu yang didapatkan dari Eddie Marzuki. Terlebih Bapak Pencak Silat Dunia ini pernah menduduki jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Gubernur Letjen TNI (Purn) Raden Soeprapto pada periode 1982-1987.
Dalam pertemuan tersebut Rano mengaku akan memprioritaskan pencak silat masuk dalam kurikulum di sekolah. Mengingat pencak silat sudah menjadi simbol identitas bangsa Indonesia.
"Ya Insya Allah, tadi saya udah ngomong. Kalau memang jadi insyaallah, ekstra kulikuler silat bisa masuk di sekolah. Tidak wajib. Karate boleh, taewkondo boleh, judo boleh," kata Rano, Selasa (3/9).
Oleh karenanya Politisi PDI Perjuangan ini mendorong agar ada kompetensi bagi praktisi silat khususnya di Jakarta. Tentu dengan menanamkan semangat olahraga, sportifitas, dan budaya.
"Tapi silat harus ada. Makanya itu, para guru-guru, silat ini harus punya kompetensi masuk ke situ. Jadi Insya Allah kalau memang saya jadi, pencak silat pasti akan masuk dalam ekstra kulikuler," ujarnya.
Saat tiba di kediaman Eddie, Rano yang mengenakan kemeja merah membawa bingkisan buah-buahan. Ia sempat bercengkrama sebentar dengan Eddie mengenang beberapa foto yang ada di ruang tamu.
Diketahui Eddie berasal dari keluarga Betawi kebanyakan di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ia merintis karir di Angkatan Bersenjata tanpa melalui Akademi Militer, berkat ketekunan dan kerja keras membuatnya mampu mencapai cita-citanya menjadi perwira tinggi.
Bahkan ia berperan penting dalam upaya membuat Pencak Silat diakui The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai Warisan Budaya Dunia tak Benda.
Berkat perjuangan Eddie, Pencak Silat resmi masuk daftar UNESCO pada 12 Desember 2019 melalui kegiatan Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Kolombia. Kala itu Eddie mengemban amanah sebagai pembina Tim Pencak Silat Road to UNESCO dan Olympic tahun 2014-2019.
Sebelumnya Pramono-Rano tercatat menjadi pasangan bakal Cagub-Cawagub pertama yang mendaftar di KPU DKI Jakarta.
Pendaftaran Pilkada DKI ini sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024.
Pilkada untuk memilih gubernur, bupati, dan wali kota akan diselenggarakan serentak seluruh daerah pada 27 November 2024.