Ikuti Kami

Banteng DKI Jakarta Lirik Kader PKS Untuk Hadapi Pilgub

Gilbert juga menyadari basis pendukung Ahok dan Anies sangat berbeda. Hal ini terlihat dari persaingan dua tokoh tersebut di Pilkada lalu.

Banteng DKI Jakarta Lirik Kader PKS Untuk Hadapi Pilgub
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak.

Jakarta, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta menyebut pihaknya mulai melirik kader PKS untuk dipasangkan dengan kader partainya di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menyebut, opsi berkoalisi dengan PKS dan memasangkan kadernya lebih mendukung strategi pemenangan Pilkada DKI Jakarta saat ini dibandingkan mengusung Anies Baswedan.

Baca: Ganjar Pranowo Bahas Mudik hingga MK Ketika Temui Megawati

"Calon lain dari PKS sebenarnya juga menarik dipasangkan dengan calon dari PDI Perjuangan, karena calon tersebut didorong oleh partai, akan lebih menjual," ucap Gilbert kepada wartawan, Senin, 13 Mei.

Pernyataan ini Gilbert sampaikan sekaligus menanggapi peluang PDI Perjuangan memasangkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Anies di Pilgub DKI 2024.

Gilbert mengkhawatirkan PDI Perjuangan kesulitan menggandeng parpol lain untuk berkoalisi mengusung cagub-cawagub pilihannya jika menggandeng Anies.

"Bung Anies nanti maju lewat partai apa? Dulu (Pilkada 2017) PKS, Gerindra. Sekarang capres Nasdem, PKS, PKB. Lalu bakal cagub lewat mana?" ungkapnya.

Gilbert juga menyadari basis pendukung Ahok dan Anies sangat berbeda. Hal ini terlihat dari persaingan dua tokoh tersebut di Pilkada DKI 2017.

Baca: Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi jadi Arah PDI Perjuangan

Itu sebabnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan perlu mempertimbangkan lebih dalam jika ingin memasangkan Ahok dan Anies.

"Peluang tentu ada, tapi sikap keduanya juga berpengaruh. Keputusan juga akan dipengaruhi sikap tersebut dan mendengar pendapat akar rumput," ucap Gilbert.

"Saya yakin DPP akan mengambil keputusan terbaik. Tapi keduanya berasal dari akar rumput yang jauh beda. Tentu suara bisa saling mendukung atau meniadakan," lanjutnya.

Quote