Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kota Pasuruan belum menentukan arah koalisi dalam agenda pemilihan Wali Kota (Pilwali) mendatang.
Partai berlambang banteng itu masih menunggu sikap dari DPP.
Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
PDI Perjuangan hanya meraih tiga kursi dalam pemilu serentak lalu. Sehingga, mereka tidak bisa berangkat dengan kendaraan sendiri dalam Pilwali.
Sebab, batas syarat pencalonan adalah enam kursi.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Pasuruan, Tedy Armanto menyebut DPC mengikuti arahan dari DPP terkait Pilwali.
Mulai dari calon yang akan maju hingga arah koalisi untuk kemenangan Pilwali.
Tentunya, dengan raihan tiga kursi dalam pemilu serentak Februari lalu, membuat PDI Perjuangan harus berkoalisi.
PDI Perjuangan terbuka untuk bekerja sama dengan siapa saja dalam pilwali mendatang.
“Tentu kami menunggu arahan dari pusat. Mengingat, kami juga tidak bisa berangkat sendiri. Dan harus berkoalisi,” katanya.
Baca: Adian, Ganjar, Ahok Diyakini Tingkatkan Kinerja PDI Perjuangan
Tedy menyebut, pihaknya mengincar kursi N2-sebutan wakil Wali Kota (Wawali). Beberapa nama memang sudah diajukan ke DPP. Pihaknya tinggal menunggu informasi dari DPP untuk nama yang lolos.
“Terkait calon yang kami usulkan, sudah kami serahkan ke DPP. Sisanya, ya tunggu keputusan pusat,” tutur Tedy.