Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kota Serang mengaku tidak khawatir dengan adanya Prabowo efek untuk di Pilgub Banten.
PDI Perjuangan mengaku, selama ini partainya selalu dihadapi dengan permasalahan dari dahulu.
BaCa: Ganjar Sambangi Kantor Banteng Provinsi Lampung
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Serang, Bambang Janoko mengatakan, pihaknya tidak gentar meskipun di Pilgub Banten, partainya akan berkoalisi dengan Golkar berhadapan dengan koalisi besar yang dibangun oleh Andra Soni dan Dimyati.
"Apapun yang ada di mereka itu, kita tidak melihat itu, tapi bagaimana persiapan matangnya kita untuk meraih satu kemenangan. Jadi kita tidak melihat mereka berkoalisi besar, tapi ini bukti kader-kader kita udah siap untuk memenangkan Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten yang notabene itu adalah Ketua DPD. Jadi kita tegak lurus dan kita wajib hukumnya untuk memenangkan,” ujar Bambang saat ditemui di Auditoriun Rumah Dunia, Minggu (21/7).
Bambang meyakini, PDI Perjuangan dan Golkar dapat meraih kemenangan pada Pilgub Banten 2024 meskipun berhadapan dengan koalisi besar.
“Golkar-PDI perjuangan, merah-kuning atau kuning-merah kita bisa melawan. Kita solid, salah satunya kita sudah bentuk tim di tingkat masing-masing kelurahan, untuk sebuah kemenangan baik provinsi Banten maupun Pilkada kota Serang,” katanya.
Bambang mengaku, partainya juga tak mengkhawatirkan dengan adanya Prabowo efek di Pilgub Banten. Menurutnya, partai berlogo Banteng itu sudah teruji sejak zaman Orba hingga saat ini.
BaCa: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
“Kita tidak melihat efek dari Prabowo ataupun siapapun. Kita tidak khawatir dengan koalisi besar yang ada di sana, karena kita udah biasa menghadapi hal-hal seperti itu. Jadi ya kan ini belum seberapa, PDI perjuangan menghadapi dulu Kuda Tuli itu sangat luar biasa,” katanya.
Menurutnya, saat ini PDI Perjuangan akan menyiapkan situasi dan kondisi menjelang Pilgub Banten, untuk memenangkan pasangan Airin-Ade di 27 November 2024 mendatang.
