Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan Sulawesi Tenggara (Sultra) tampil perkasa di Pemilu tahun 2024 ini.
Jika Hasil Pemilu 2019 lalu, perwakilan PDI Perjuangan di 17 Kabupaten dan Kota, hanya 69 kursi. Kini di Pemilu Februari 2024, menorehkan 80 kursi. Terjadi peningkatan 21 kursi dari perolehan Pemilu 2019.
Prestasi tersebut juga terjadi di level DPRD Provinsi. Meski hanya meningkat 1 kursi dari 5 kursi hasil Pemilu 2019 menjadi 6 kursi paska Pemilu 14 Februari 2024, namun bukan hal mudah meraihnya, karena dinamika kompetensi dalam memperebutkan politik simpati masyarakat, sangat berintesitas tinggi.
BaCa: Ganjar Tegaskan Hal Ini Akan Isu Caleg Terpilih Tak Dilantik
Di level DPRD Sultra, PDI Perjuangan tidak sendiri. Terdapat NasDem dan Golkar yang sama-sama mengoleksi 6 kursi. Namun secara diametral pada perolehan kursi di Kabupaten dan Kota, PDI Perjuangan melambung tak terkejar.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sultra Agus Sana’a mengatakan, perolehan 80 kursi merupakan hasil kerja-kerja militan para kader dan seluruh simpatisan maupun pendukung lainnya.
Pencapaian ini menjadi sejarah penting bagi PDI Perjuangan, untuk lebih membesarkan pengaruh ke depan dengan muara untuk mengabdi bagi masyarakat, nusa dan bangsa.
“Semua caleg yang diusung PDI Perjuangan bertarung di Pemilu 14 Februari lalu adalah para kader terbaik yang telah digodok dan ditempa dengan sangat matang. Alhamndulillah, saat ini menuai hasil yang signifikan dengan raihan 80 kursi tingkat 2 dan 6 kursi tingkat 1,” kata Agus Sana’a, Rabu (20/3).
BaCa: Ganjar Pranowo Ungkit Sirekap KPU Yang Bermasalah
Dengan raihan 80 kursi, kata dia, sebagai modal besar untuk Parpol dalam rangka bekerja keras memperjuangkan aspirasi masyarakat. Disatu sisi, pihaknya tidak akan kesulitan mengusung figur maju di Pilkada, baik level Kabupaten, Kota maupun Provinsi.
“PDI Perjuangan komitmen dan konsisten mengusung kader untuk maju di Pilkada. Beberapa Kabupaten maupun Kota sudah mulai digagas siapa sosok yang benar-benar layak didorong maju di pilkada,” ujarnya.
Diketahui, selain PDI Perjuangan yang mengoleksi 80 kursi, juga ada Partai NasDem dan Golkar yang meraih masing-masing 65 kursi untuk DPRD Kabupaten dan Kota. Menyusul Gerindra 53 kursi, Demokrat 41 kursi, dan PAN 40 kursi. PKS dan PKB masing-masing 37 kursi. Kemudian Partai Bulan Bintang mengoleksi 24 kursi.