Jakarta, Gesuri.id - Juru Bicara Pemenangan Pilkada PDI Perjuangan Kota Bogor, Banu Bagaskara mengungkapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor, seluruh partai tengah memanaskan mesin politiknya untuk meraih kemenangan pada kontestasi 5 tahunan itu.
Seperti yang dilakukan PDI Perjuangan Kota Bogor, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu menjalin komunikasi politik dengan sejumlah parpol menjelang Pilkada Kota Bogor.
Ia juga mengatakan hal itu semakin intensif guna membangun koalisi yang solid dan strategis, sejumlah pertemuan telah dilakukan dengan partai-partai besar seperti Gerindra, PKS, PKB, PAN, Demokrat, dan terbaru, Golkar.
Baca: PDI Perjuangan Akan Umumkan Sikap Politiknya di Kongres 2025
Langkah ini dilakukan, sambung Banu, untuk membuka kemungkinan terbentuknya koalisi yang kuat dan efektif dalam menghadapi Pilkada 2024.
Salah satu tokoh penting dalam proses ini adalah Rayendra, yang telah diberi surat tugas oleh DPP PDI Perjuangan.
Tugas yang diemban Rayendra mencakup tiga poin utama antara lain membangun koalisi dengan partai lain, mencari pasangan calon wakil walikota yang tepat, dan meningkatkan elektabilitas di kalangan masyarakat Kota Bogor, salah satunya melalui hasil survei.
Banu Bagaskara juga menegaskan pentingnya menjalin hubungan baik dengan partai politik lain.
“Sebagai manusia sosial dan politik tentu kita tidak bisa sendiri, begitu juga orang-orang di dalam PDI Perjuangan. Kita memerlukan pemikiran-pemikiran dari partai politik yang lain,"
"Oleh karena itu kita terus menjalin komunikasi politik dengan partai sahabat seperti Partai Golkar dan Demokrat,” ujar Banu.
Lebih lanjut, Banu menyampaikan PDI Perjuangan akan membuka opsi dan kemungkinan berkoalisi kepada partai-partai lain.
Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
“PDI Perjuangan memberikan surat tugas kepada Dokter Rayendra sehingga kami menawarkan kepada sahabat untuk bersanding dalam Pilkada 2024,” tambahnya.
PDI Perjuangan juga menegaskan bahwa mereka tetap terbuka terhadap masukan masyarakat dan masih mempertimbangkan berbagai opsi yang ada.
“Namun kita masih membuka opsi serta masukkan masyarakat. Satu hal yang pasti, PDI Perjuangan tidak kekurangan kader ataupun menutup diri terhadap calon-calon potensial untuk memimpin ke depan. Tentunya untuk Kota Bogor, kita ingin memberikan yang terbaik,” kata Banu.