Jakarta, Gesuri.id - Calon gubernur Jakarta menggelar pertemuan dengan berbagai lapisan masyarakat, mulai dari pelaku UMKM, difabel, seniman, supir, tukang ojek, hingga para musisi keroncong. Dalam pertemuan ini, Pramono Anung berupaya mendengarkan langsung keluhan dan aspirasi masyarakat, yang ia sebut sebagai "belanja masalah."
"Saya bertemu dengan warga dari Petamburan, Tanah Abang, hingga Pasar Baru. Semua masukan yang diberikan memperkaya pemahaman saya tentang persoalan yang dihadapi Jakarta," ujar Pramono di Jalan Cemara 19 Menteng Jakarta Pusat, Senin (2/9).
Ia menekankan bahwa sebagai calon pemimpin ibu kota, sangat penting untuk memahami permasalahan yang ada di lapangan. Dengan Jakarta yang kini berubah menjadi kota global dan pusat perekonomian nasional, menurutnya, diperlukan terobosan-terobosan dan cara kerja yang luar biasa dari siapapun yang kelak akan memimpin.
Hari ini, menurutnya, sangat berharga karena banyaknya pertanyaan mendalam dari berbagai pihak, termasuk supir trailer di Tanjung Priok yang mempertanyakan bagaimana mengatasi premanisme.
"Pertanyaan-pertanyaan tersebut sangat mendasar dan menjadi bahan pemikiran yang akan saya pelajari lebih lanjut," tuturnya.
Dengan terlibat langsung dan mendengar dari masyarakat, politisi PDI Perjuangan itu berharap dapat merumuskan solusi konkret untuk permasalahan di Jakarta dan siap untuk menghadirkan perubahan yang signifikan.
