Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Pulau Morotai, Maluku Utara, membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati tahun 2024-2029. Dalam penjaringan ini, biaya administrasi pendaftaran ditetapkan Rp 5 juta.
Ketua PDI Perjuangan Richard Samatara menyampaikan, penjaringan bacabup sudah berlangsung sejak 11 April.
"Kami sudah membuka penjaringan, dan terbuka untuk umum. Di internal sendiri untuk calon bupati dan wakil bupati saya sendiri, lalu Judi RE Dadana, Hean Rakomole dan Said Banyo. Jadi internal PDI Perjuangan membuka untuk eksternal juga," ujarnya, Kamis (25/4/2024).
Richard menjelaskan, karena perolehan kursi PDI Perjuangan di DPRD Morotai dalam pileg lalu di bawah 20 persen maka partai diharuskan menerima calon eksternal juga.
"Tapi kalau di atas 20 persen perolehan suara maka itu tertutup, kursi internal yang mencalonkan, tidak ada dari luar lagi," terangnya.
"Saat ini PDI Perjuangan membuka pendaftaran atau penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati tahun 2024-2025 dengan biaya pendaftaran Rp 5 juta per calon," tambah Richard.
Ketua Penjaringan PDI Perjuangan Syahril Majid memaparkan, untuk bacalon yang sudah terkonfirmasi bakal mendaftar di PDI Perjuangan yaitu Rusli Sibua, Samsudin Banyo, Deny Garuda dan Zainal Karim.
"Berdasarkan konfirmasi dari Ketua DPC PDI Perjuangan, ketentuannya seperti itu, di PDI Perjuangan pendaftaran Rp 5 juta. PDI Perjuangan siap membuka penjaringan bagi siapa saja secara terbuka," tandasnya.