Jakarta, Gesuri.id - Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta menggelar Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD) gelombang I di kantor DPD PDI Perjuangan Jakarta, Sabtu (12/11).
Baca: Kebangkitan Asia, Saran Sekjen Hasto ke Asia-Afrika & GNB
Pelatihan tersebut akan berlangsung selama 2 hari dengan pembekalan sejumlah materi. Hal itu disampaikan Kepala BSPN DKI Christianto Suryowibowo saat ditemui Gesuri.id usai pembukaan kegiatan.
"Menurut kepala BSPN DKI Christianto pelatihan pelatih saksi ini nantinya dibekali materi pelatihan yang mengikuti materi BSPN Pusat terdiri dari 3 materi yang pertama adalah sistem kerja pengorganisirian gurahli dan saksi, kedua pengawalan pendaftaran dan pemutakhiran daftar pemilih dan materi ketiga itu adalah pengawalan pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi suara atau biasa disebut dengan putrek (Pungut, Hitung dan Rekap)," ungkapnya.
Pelatihan pelatih saksi gelombang I saat ini diikuti dari Jakarta Utara dan Jakarta Barat, dimana masing-masing PAC terdiri dari 4 orang jadi untuk total peserta saat ini sebanyak 61 orang.
Kepala BSPN DPD DKI Christianto Suryowibowo berharap dengan adanya pelatihan ini para pelatih pelatih saksi lebih memahami persoalan teknis kepemiluan.
Baca: G20 Sebaiknya Teruskan Semangat Dasasila Bandung & Soekarno
"Diharapkan mereka mampu menjadi saksi partai disamping militan, pemahaman mereka soal teknis kepemiluan menjadi lebih dari sebelum-sebelumnya dibandingkan partai lain," jelas Christianto.
Hadir dalam pembukaan pelatihan pelatih saksi tersebut ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Adi Widjaja, wakil bidang pemenangan pemilu DPD DKI yang juga anggota DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah beserta pengurus lainnya.
